Selama Revitalisasi, Untuk Sementara Perumda Air Minum Jembrana Putus Saluran Air di Pasar Negara
Kamis, 24 Agustus 2023
Ket poto: Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Amertha Jati Jembrana, I Gede Puriawan.
Baliberkarya.com - Jembrana. Perumda Air Minum Tirta Amertha Jati Jembrana memutus sambungan pipa 49 pelanggan di Pasar Umum Negara selama pembongkaran bangunan Pasar Umum Negara di Jembrana pasca revitalisasi. Para pedagang tidak membayar lantaran Perumda Air Minum tidak menerbitkan rekening untuk pelanggan di pasar.
"Kalau ngomong masalah kerugian ya kita rugi, karena kita tidak menerbitkan rekening untuk pelanggan di pasar, mereka pakai dulu baru bayar," ujar Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Amertha Jati Jembrana, I Gede Puriawan. Kamis (24/8).
Menurut Puriawan, pihaknya mendukung program revitalisasi Pasar Umum Negara yang digagas pemerintah daerah. Oleh karena itu, pihaknya tidak mengenakan biaya air kepada para pedagang selama pasar direvitalisasi.
"Karena ini merupakan program pemerintah, ya kita harus mendukung program tersebut biar berjalan lancar. Untuk sementara selama revitalisasi kita kehilangan pelanggan nanti setelah bangunan sudah selesai baru kita mulai," kata Puriawan.
Puriawan menambahkan, pembongkaran bangunan pasar menyebabkan beberapa pipa air terputus. Namun, pipa yang terputus tersebut sudah disambung kembali.
"Tadi ada warga yang menginformasikan bahwa air dirumahnya terputus, tadi sudah saya cek ternyata pipa yang ada di pasar terputus. Tadi sudah kita sambung kembali," ujar Puriawan.
Puriawan mengatakan, dari Januari hingga Agustus 2023, Perumda Air Minum Jembrana telah mendapatkan keuntungan sebesar Rp100 juta. Ia berharap, tidak ada lagi kendala terkait sambungan pipa selama pembongkaran pasar.
"Mudah-mudahan dari Agustus sampai bulan Desember tidak terjadi masalah lagi. Sampai sekarang memang tidak terjadi masalah terhadap sambungan pipa selama pembongkaran," tuturnya.
Baca juga:
Penampilan Karya Desainer Binaan Dekranasda Kota Denpasar Meriahkan Pembukaan Bali Bangkit Tahap 7
Puriawan menambahkan, untuk air di tempat relokasi pasar di area parkiran Pemkab Jembrana pasokan air langsung dari Pemkab Jembrana. "Disana sudah dipasang beberapa kran air di setiap blok kios maupun los. Para pedagang tidak membayar, air sudah langsung di Pemkab Jembrana. (BB)