Pengosongan Pasar Negara Dimulai 20 Agustus 2023, Tempat Relokasi Sudah Dipersiapkan
Rabu, 09 Agustus 2023
Ket poto : Bupati Jembrana I Nengah Tamba
Baliberkarya.com - Jembrana. Sebagai langkah awal revitalisasi, batas akhir pedagang Pasar Umum Negara pindah ke tempat relokasi direncanakan pada tanggal 20 Agustus 2023. Pasalnya tanggal 20 tersebut pasar akan mulai dikosongkan atau ditutup sementara.
Pemerintah Kabupaten Jembrana sudah menyiapkan 2 tempat relokasi pasar, yakni di areal parkir Pemkab Jembrana dan di Pasar Ijo Gading. Kedua tempat tersebut sudah dilakukan penataan, terutama di areal parkir Pemkan Jembrana, blok pedagang sudah siap ditempati.
Saat dikonfirmasi Bupati I Nengah Tamba mengatakan, setelah tanggal 20 Agustus 2023 pasar umum sudah dikosongkan. "Kami menghimbau kepada para pedagang silahkan pindah, kami sudah menyiapkan 2 tempat yang sudah siap ditempati," terangnya. Selasa (8/8/2023).
Menurut Tamba, pengumuman pemenang tender diundur, yang sebelumnya tanggal 8 Agustus 2023 menjadi 22 Agustus 2023 mendatang. "Kita masih menunggu keseluruhannya dari pemerintah pusat. Jadi setelah ada pemenang tender, segala rangkaian mulai persiapan relokasi hingga eksekusi pembangunan pasar akan dilakukan," ucapnya.
Baca juga:
Jadi Calon Juara Lomba Desa Tingkat Regional, Perbekel Desa Tegal Harum Paparkan Kemajuan Desa
Ditempat yang sama saat jumpa pers dengan awak media, Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (Koperindag) Jembrana, I Komang Agus Adinata, menjelaskan bahwa, untuk saat ini kesiapan dua tempat relokasi sudah 100 persen. "Khusus untuk di areal parkir Pemkab Jembrana nantinya menyesuaikan kebutuhan," jelasnya.
Agus menerangkan, kapasitas dua lokasi relokasi ini sebanyak 660 tempat, diantaranya di Pasar Ijogading sejumlah 161 pedagang dan di areal parkir Pemkab Jembrana sudah dibangun sebanyak 499 los.
"Jadi batas para pedagang untuk pidah ke lokasi relokasi yaitu pada tanggal 20 Agustus 2023, sehingga pada tanggal tersebut aktifitas jual beli di Pasar Umum Negara sudah tidak laksanakan," ujarnya. (BB)