Kampus IT Terbaik Bali Nusra STMIK Primakara Dipercaya Gelar 'GoStartup Indonesia Roadshow'
Selasa, 01 Oktober 2019
Baliberkarya
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Denpasar. Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Primakara yang dinobatkan sebagai kampus IT terbaik di Bali dan Nusa Tenggara mendapatkan kepercayaan sebagai tuan rumah acara Mentoring dan Kompetisi GoStartup Indonesia (GSI) Roadshow 2019 yang digelar Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).
Kegiatan Mentoring dan Kompetisi GSI Roadshow 2019 ini berlangsung di Ballroom STMIK Primakara, Jalan Tukad Badung Nomor 135 Denpasar, Selasa (1/10/2019) dan digelar Deputi Akses Permodalan Direktorat Akses Non Perbankan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Republik Indonesia. Acara ini dalam rangka untuk meningkatkan dan mengembangkan ekosistem Startup di Indonesia, Bekraf bekerjasama dengan Bursa Efek Indonesia meluncurkan suatu platform yang disebut GoStartup Indonesia (GSI).
Platform tersebut bertujuan untuk mensinergikan berbagai pihak yang terlibat dalam ekosistem Startup untuk mempercepat terciptanya ekosistem startup yang kondusif, terutama dalam hal solusi permodalan dengan mendorong startup dapat melantai ke bursa.
GoStartup Indonesia Roadshow di Denpasar dan mengambil pilihan di Technopreneurship Campus STMIK Primakara dikemas dalam berbagai rangkaian acara menarik seputar dunia startup seperti workshop, meet the ecosystem (temu ekosistem startup digital) dan pitching competition.
Acara Mentoring & Kompetisi GoStartup Indonesia di STMIK Primakara ini menghadirkan sejumlah narasumber diantaranya Fadjar Hutomo, Deputi Akses Permodalan Bekraf; Syaifullah selaku Direktur Akses Non Perbankan Bekraf, Kasubdit Modal Ventura Bekraf Herwanto Sidik Prabowo, dan tuan rumah yakni Ketua STMIK Primakara I Made Artana.
Tak ketinggalan Rieke Carolina, CEO Kontrak Hukum, Mehr Vaswani, Startup Business Development Associate Amazon Web Service (AWS), Eddi Danusaputro, CEO Mandiri Capital Indonesia (MCI), Hendriko Gani, Analyst Sucor Sekuritas, dan Chrish Saragih, Wakil Ketua Amvesindo II bidang Legal & Government Business Alliance.
Hal ini sebagai bentuk dukungan konkret pemerintah, Go Startup Indonesia bertujuan untuk menjadi platform akselerasi ekosistem startup Indonesia serta mempromosikan dan membawa startup lokal dan regional ke tingkatan yang lebih tinggi. Rangkaian kegiatan dalam GSI dirancang secara khusus sebagai wadah agar para peserta dapat membangun koneksi untuk mengembangkan startup mereka baik secara nasional maupun internasional.
Adapun bentuk dukungan konkret dari Bekraf dan rekanan yang ditawarkan antara lain adalah finalis GSI Nasional akan berkesempatan untuk mendapatkan Bantuan Insentif Pemerintah dari Bekraf. Lima besar startup dari setiap kota akan berkesempatan untuk mendapatkan credit AWS yang dapat digunakan untuk membeli layanan dari AWS. Sepuluh startup GSI nasional terpilih akan mendapatkan akses langsung untuk mengikuti Endeavor Scale Up Asia Conference 2019 di Jakarta pada tanggal 20 November 2019.
Ket Foto: Ketua STMIK Primakara I Made Artana
Selain itu, tiga startup GSI nasional terpilih akan menjadi peserta Endeavor Scale Up Clinic pada tanggal 20 November 2019 di Jakarta. Dua startup GSI nasional terpilih berkesempatan untuk mengikuti international bootcamp bersama jaringan rekanan GSI di berbagai negara.
Dengan digelarnya Kompetisi GoStartup Indonesia (GSI) Roadshow 2019 yang digelar Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) di Kampus STIMK Primakara, Ketua STMIK Primakara I Made Artana menyatakan sangat senang karena Bekraf telah memilih kampusnya sebagai tuan rumah dalam pelaksanaan GSI Roadshow 2019. Apalagi, STMIK Primakara merupakan Kampus IT Terbaik Bali Nusra yang sangat konsen dalam penciptaan ekosistem startup di Bali.
"Dengan adanya acara seperti GSI ini, itu sangat bagus untuk ekosistem startup. Jadi anak-anak kita yang konsen di startup bisa merasa mendapatkan ruang untuk startup nya," kata Artana saat ditemui di sela-sela acara Mentoring dan Kompetisi GoStartup Indonesia (GSI) Roadshow 2019 yang digelar Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).
Hal lainnya yang membuat Artana mengaku senang lantaran kegiatan ini banyak dihadiri oleh para penggiat startup di Bali dan acaranya dilaksanakan oleh Deputi Akses Permodalan yang nantinya akan mencarikan akses permodalan bagi startup yang dianggap layak.
Bagi Artana, dengan semakin banyaknya event yang dilaksanakan di STMIK Primakara dengan skala nasional yang membahas startup, maka masyarakat bisa menilai positioning kampus STMIK Primakara. Artana mengakui dengan dipilihnya Campus Technopreneurship yang dipimpinnya sebagai tuan rumah maka secara langsung dapat mem-branding nama STMIK Primakara.
"Peserta juga berkesempatan mengikuti berbagai agenda kegiatan, salah satunya pitching competition. Jadi (STMIK) Primakara akan selalu ada ketika ada orang yang ngomongin masalah startup," ucap Artana dengan senyum gembira.
Tak hanya itu, Artana juga menegaskan di internal STMIK Primakara sendiri khususnya anak-anak yang sedang menjalani pendidikan, terutama yang konsen terhadap startup akan menjadi semakin yakin karena semakin banyak event yang bisa diikuti di kampusnya. Menurutnya, event ini juga dapat memperluas networking dari STMIK Primakara karena Bekraf tak sendirian melainkan juga ada mentor dan pembicara.
"Dia akan merasa bahwa kampusnya ini memang terpandang dalam jajaran startup nasional. Ini juga menjadi network baru bagi STMIK Primakara," terang Artana.(BB).