Kebun Produktif Pinggir Pantai akan Disulap Investor jadi Obyek Wisata
Senin, 11 Maret 2019
Baliberkarya
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Jembrana. Tanah yang awalnya tak bertuan di pinggir pantai Yehembang, Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Jembrana tepatnya di barat sungai Yehembang yang digarap oleh warga selama bertahun-tahun dijadikan kebun kelapa bakalan disulap dengan tanaman beton-beton.
Kabar kebun kelapa seluas sekitar 9,5 hektar tersebut akan dijadikan kawasan wisata mencuat setelah tanah tersebut dikuasai investor. Namun sebelum berpindah tangan ke investor, tanah tersebut telah dimohonkan menjadi hak milik oleh sejumlah penggarap.
Informasi yang berkembang, pembangunan kawasan wisata di tanah yang berbatasan langsung dengan Pantai Yehembang akan dimulai setelah Pemilu tahun ini. Bahkan di kawasan tersebut sejak beberapa bulan lalu mulai di urug di beberapa bagian, termasuk pengurugan untuk akses jalan.
"Yang beli tanah ini informasinya orang luar negeri tapi tinggal di Denpasar karena istrinya orang Bali. Katanya mau dibuat kawasan wisata dan wahana bermain," ujar salah seorang warga setempat, Senin (11/3/2019).
Pembangunan menurut warga akan dimulai dengan membangun jembatan permanen terlebih dahulu. Jembatan tersebut menghubungkan jalan desa menuju lokasi tanah yang telah dikuasai investor. Disebut-sebut, jika terwujud, kawasan wisata yang dibagun investor tersebut akan berkontribusi dengan desa setempat.
Terkait hal tersebut Perbekel Yehembang I Made Semadi dikonfirmasi mengatakan pihaknya memang mendengar kabar akan adanya pembangunan kawasan wisata. Namun kabar tersebut tidak jelas mengingat baru sebatas informasi dan pihak investor belum pernah ketemu atau sowan ke desa.
BACA JUGA : Ini Nilai Tambah Program 'JKN-KBS' di Bali
"Informasinya seperti itu, tapi belum jelas karena saya belum pernah ketemu dengan investor. Tapi yang jelas belum ada yang mengurus izin," tutupnya.(BB)