Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

JL. Patih Nambi XII No.5, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara

Call:081353114888

redaksi@baliberkarya.com

Pakai Sistim Pengamanan Tertutup, Lagi : Pengunjung Bule di Resto Old Man Kemalingan HP

Rabu, 06 Desember 2017

Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

Baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Badung. Penjahat selalu mengancam kehidupan kita, hal ini juga yang kerap menimbulkan keresahan para pengunjung di kawasan pariwisata seperti Pulau Bali. Khususnya di Kabupaten Badung, tepatnya di wilayah hukum Polsek Kuta Utara.
 
Meski mengaku menggunakan sistim pengamanan tertutup, di sebuah Bar dan restoran Old Man di Jalan Batu Bolong, Banjar/Desa Canggu, Kuta Utara, Badung kerap terjadi peristiwa pencurian dengan korbannya turis asing yang berkunjung ke resto tersebut.
 
Seperti yang terjadi pada korban David Pierre Michael Bakker (49), turis asing warga negara Belanda. Bule yang tinggal sementara di Jalan Batu Mejan, No.8 Banjar/Desa Canggu, Kuta Utara, Badung ini kemalingan Handphone (Hp) pada tanggal 23 November 2017 lalu di Bar dan restoran Old Man.
 
Pelaku pencurinya atas nama Yudha Purnama Jaya (23) pegawai serabutan. Pria yang beralamat di Banjar Jagasatru, desa Kediri, Kecamatan Kediri, Badung ini nekat mengambil Hp merk Iphone milik korban saat ditinggal pergi oleh korban.
 
 
 
"Modusnya pelaku mengambil Iphone milik korban yang diletakkan diatas meja pada saat korban pergi ke bar," ujar Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara Iptu Putu Ika Prabawa seizin Kapolsek Kuta Utara, AKP Johannes W. Nainggolan, Rabu 6 Desember 2017.
 
Pelaku ditangkap tiga hari kemudian tepatnya tanggal 26 November 2017 sekira pukul 02.00 wita, di Jalan Batubolong. "Berdasarkan interogasi singkat pelaku mengakui melakukan pencurian sebuah Iphone 7 plus warna hitam tersebut dan dijual kepada temannya seharga Rp1,2 juta. uang hasil penjualannya tersebut digunakan untuk membayar hutang keperluan sehari hari  pada teman temannya," imbuh Kanit.
 
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sebesar Rp 15 juta. Atas peristiwa ini pihak Polsek menekankan terkait pengamanan di kawasan wisata. Pihak kepolisian, katanya, sudah melaksanakan sistem pengamanan tertutup sembari koordinasi pada tiap-tiap tempat wisata untuk memasang kamera CCTV.
 
"Disamping itu, tiap malam sampai dini hari kami melaksanakan giat patroli wilayah. Tapi yang namanya penjahat, kita tidak tahu kapan dia bertindak," tandasnya mengakhiri.(BB)
 
BACA JUGA : 


Berita Terkini