Aparat Diminta Usut Penghina Pancasila dan "Indonesia sudah mati"
Jumat, 02 September 2016
istimewa
Baliberkarya.com - Nasional. Aparat penegak hukum diminta segera menindak serangkaian insiden mulai dari penurunan bendera, aksi bakar ban menyusul pernyataan "Indonesia sudah mati" dan "Pancasila was Dead" akun @banaspati2001.
"Saya sangat menyayangkan peristiwa tersebut bisa terjadi. Bagaimanapun sejarah negara ini didirikan harus dihargai oleh generasi saat ini. Rangkaian tindakan tersebut menunjukkan bahwa mereka tidak memahami perjuangan para pendahulu republik ini untuk bisa menegakkan merah putih," ujar anggota Komisi III DPR, Ruhut Sitompul.
Sebagai negara hukum, menurut Ruhut, sudah selayaknya para pelakunya ditindak karena jelas sudah menyalahi ketentuan perundangan yang berlaku. Pernyataan akun @banaspati2001 dinilainya jelas telah menghina negaradan ideologi serta menghina sejarah.
"Harus diingatkan bahwa Indonesia adalah negara yang berdaulat dan terhormat. Siapapun yang menginjak kehormatan Indonesia adalah musuh bersama," tegasnya.
"Sekali lagi aparat penegak hukum harus segera bertindak," pintanya.
Ruhut pun janji membicarakan insiden itu di Komisi III langsung dengan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.
"Bagi saya sekali saja hal ini dibiarkan maka penghinaan demi penghinaan pada negara dan ideologi akan terus terulang," tutup Ruhut.(BB).
Berita Terkini
Berita Terkini
Berita Terpopuler
