Nyawa Manusia harus Jadi Prioritas Hadapi Wabah Corona
Rabu, 04 Maret 2020
ist
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Denpasar. Ketua DPRD Bali, Nyoman Adi Wiryatama, menegaskan, menyelamatkan nyawa manusia menjadi prioritas utama dalam menghadapi wabah virus corona saat ini. "Memang kita merasa pariwisata penting tapi lebih penting lagi Gubernur harus berbuat secepatnya untuk menyelamatkan semua nyawa masyarakat Bali. Kalau memang perlu tambahan dana tanggap darurat ya kita bisa bicarakan. Tanya ke Sekda apa itu (dana tanggap darurat) kurang atau gimana," ujarnya, usai rapat paripurna DPRD Bali, Rabu (4/3).
Wabah corona ini sangat berdampak terhadap pariwisata, yang menjadi tumpuan ekonomi Bali. Kini kunjungan wisatawan menurun. Ke depan, kata Adi Wiryatama, Bali perlu juga memperkuat sektor lainnya seperti pertanian dan lainnya. Saat pariwisata terguncang seperti saat ini, perekonomian Bali tetap kuat karena masih ditopang oleh sektor lain.
"Gubernur sudah mencanangkan pariwisata tumpuan utama, tapi second plan kita harus ada. Kita di Bali pariwisata harus kita hidupkan, pertanian jangan kita abaikan. Maka ke depan pertanian, perikanan harus kita hidupkan. Satu sisi kena masalah, sisi lain masih bisa hidup. Itu sudah dicanangkan sama pak Gubernur," kata Adi Wiryatama.
Ia mengatakan, perlu langkah cepat dalam menangkal masuknya virus corona ke Bali. Ia mendorong gubernur Bali menggunakan dana tanggap darurat jika memang itu diperlukan. "Sudah saya sampaikan kepada saudara Gubernur Bali, emergent action, lebih cepat. Malah kita sudah sampaikan bila perlu gunakan dana tanggap darurat," ujarnya.
Adi mengapresiasi Gubernur Bali yang sudah berkoordinasi dengan pihak rumah sakit untuk menyiapkan kamar-kamar isolasi bagi yang suspect maupun postif Corona. Namun, ia menegaskan yang tak kalah penting adalah upaya penangkalan agar virus corona itu tak masuk ke Bali. Ia mendorong Gubernur menggandeng TNI/Polri, semprot semua tempat-tempat umum yang menjadi pintu masuk virus Corona, termasuk kabin-kabin pesawat yang masuk ke Bali.
"Memang kita apresiasi gubernur Bali sudah menyiapkan kamar-kamar isolasi. Tetapi lebih daripada itu sebelum corona itu masuk mesti sudah ditangkal. Nah sekarang untuk emergency action kita harapkan Gubernur Bali bisa melakukan gerakan cepat seperti berkoordinasi kerjasama dengan TNI/Polri, ya istilahnya perang dengan Corona. Gunakan dana tanggap darurat, semprot itu airport, tempat-tempat umum, pelabuhan, bila perlu kabin-kabin pesawat yang datang ke Bali semprot semua sehingga kita merasa aman," katanya.
Untuk diketahui, ada Rp15 Miliar dana tanggap darurat yang disiapkan Pemprov Bali untuk menangani wabah corona ini. (BB)
Berita Terkini
Berita Terkini
Arah Kade! Kebijakan Aneh, Kantin Sekolah Jadi Mesin Uang Pemkab
11 Januari 2025
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025