Tim SAR Gabungan Masih Pencarian, Penyebab Jatuhnya Penumpang KMP Gilimanuk 1 'Masih Misterius&#
Selasa, 05 November 2019
Humas SAR Denpasar
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Jembrana. Tim SAR gabungan melaksanakan pencarian hari kedua terhadap seorang penumpang KMP Gilimanuk 1 yang terjatuh dari lambung kanan kapal di Perairan Selat Bali, Selasa (5/11/2019).
Hingga kini belum diketahui penyebab Dominggus Tonggorongo (22) asal Sumba NTT tersebut bisa jatuh ke laut. KMP Gilimanuk I berlayar dari Ketapang menuju Gilimanuk pada Senin (4/11/2019) pukul 19.15 Wib. Setelah diketahui ada yang terjatuh, kapal melakukan olah gerak, mengelilingi posisi korban terjatuh sebanyak 5 kali, pada koordinat 8° 9.069'S- 114° 25.525'E, namun hasilnya nihil.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) mendapatkan laporan dari Hendra, anggota TNI AL Gilimanuk sekitar pukul 22.30 Wita. Tim rescue yang berada di unit siaga SAR Gilimanuk langsung bergerak, namun pencarian hanya bisa dilakukan 1 shorty karena jarak pandang terbatas dan tidak efektif.
BACA JUGA : Angkut Ribuan Penumpang, Kapal Pesiar 'Sun Princess' Sandar Perdana di Dermaga Pelabuhan Gili Mas
Pagi tadi, Basarnas Bali mengerahkan 8 personil dari Pos SAR Jembrana menggunakan RIB, menyisiri di sekitar posisi korban terjatuh. "Apabila kondisi cuaca mendukung maka operasi SAR akan berlangsung hingga pukul 18.00 Wita dan luas area pencarian mencakup 8 Nm2 dengan alut RIB dan speed boat," jelas I Made Junetra, S.H. selaku Pelaksana Harian Kepala Kantor Basarnas Bali.
Unsur SAR lainnya yang ikut terlibat diantaranya dari TNI AL Pos Gilimanuk, Polair Pos Gilimanuk, Polsek Jembrana, KPLP Gilimanuk, ASDP Gilimanuk dan nelayan septempat. Hingga berita ini diturunkan, tim SAR gabungan masih melaksanakan pencarian.(BB).
Berita Terkini
Berita Terkini
Arah Kade! Kebijakan Aneh, Kantin Sekolah Jadi Mesin Uang Pemkab
11 Januari 2025
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025