Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

JL. Patih Nambi XII No.5, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara

Call:081353114888

redaksi@baliberkarya.com

Meninggal di Hotel Kawasan Kedonganan, Tinggalkan Surat Wasiat Diduga Bunuh Diri

Minggu, 06 Oktober 2019

Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

Baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Badung. Hotel Watermark Jalan Raya Uluwatu No.88 Kedonganan, Kuta Badung dihebohkan dengan meninggalkan salah satu pengunjung hotel tersebut. Korban ditemukan sudah tidak bernyawa di kamar A309 dalam keadaan terlentang di tempat tidur. Sebelum ditemukan meninggal, karyawan hotel sempat tidak berani mendekati korban karena dikira masih tidur.
 
 
Korban atas nama Susanto Soo (47) yang beralamat di Apartemen Green Hill Blok 3 No.17, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading Jakarta Utara ditemukan meninggal dunia oleh karyawan hotel tempatnya menginap, Minggu (6/10/2019) sekitar pukul 15.30 wita. Korban sebelumnya menghuni kamar tersebut mulai tanggal 5 Oktober dan rencananya check out pada hari Minggu ini.
 
Manager Hotel Watermark, Dewik Suryani (38) dalam kesaksiannya kepada petugas kepolisian menyebutkan korban Check in hari Sabtu sekitar 13:30 wita seorang diri. “Ketika check in, korban sempat menanyakan kalau bisa dia extend Iagi satu hari di kamar yang sama. Karena kita penuh di kategori Superior room, kita suggest bapaknya untuk mengambil Suite room, tapi bapaknya bilang kemahalan,” jelasnya.
 
Selanjutnya pada Minggu (6/10/2019) seharusnya korban check out dari kamar jam 12.00 wita. Petugas reception pun mencoba untuk menelpon ke kamar, tapi tidak diangkat oleh korban. Petugas pun menunggu waktu lebih hingga 30 menit untuk kembali menelpon. .
 
 
Setelah pukul 12:30 wita, korban tidak juga turun untuk check out, petugas hotel pun mencoba untuk menelpon ulang kamar korban tersebut. Karena tetap tidak ada jawaban dan kamar sangat diperlukan untuk tamu yang stay berikutnya, jadi Dewik Suryani lantas datang ke kamar untuk mengecek keadaan tamu di dalam. 
 
Setelah membunyikan bel sampai tiga kali, ternyata korban tidak yang masih berada di dalam kamar tidak juga merespon. Dewik Suryani pun membuka pintu sedikit dan melihat masih ada baju rapi dan sandal tertata rapi yang menunjukkan bahwa masih ada barang tamu di dalam. Kemudian saksi balik ke front office dan menyampaikan agar menunggu sampai late check out jam 14:00 wita.
 
 
Namun,  kira-kira pukul 13:45 wita, salah satu room attendant yang akan membersihkan kamar menelpon ke front office kalau tamunya masih dalam keadaan tidur. 10 menit kemudian saksi dan Novi pergi ke kamar untuk memastikan bahwa memang tamu tersebut masih tidur di dalam. “Kita Bell 3 kali, tapi tidak ada yang membukakan pintu. Kemudian kita memberanikan diri untuk masuk melihat sedikit dari pintu. Ternyata memang benar korban masih tidur, Kemudian kita menutup pintu kembali,” tambahnya.
 
Terakhir saksi menelpon korban pukul 14:30 wita, namun masih tidak ada jawaban, akhirnya saksi ditambah Supervisor security pergi ke kamar untuk mengecek keadaan korban. Ketika Bapak security masuk ke dalam,  dia melihat korban masih tidur, tapi seperti kaku. “Kemudian kita menelpon rumah sakit Kasih Ibu untuk mengirim Dokter dan Ambulance untuk memastikan keadaan korban,” bebernya.
 
 
Ambulan pun datang pukul 15:30 wita dengan dokter jaga (dokter Rama), untuk mengecek keadaan tamu tersebut. Dokter jaga menyatakan bahwa korban sudah meninggal dan diperkirakan sebelum pukul 12:00 wita. “Setelah itu kita menelpon Bapak polisi untuk datang mangecek keadaan tamu tersebut,” tambahnya.
 
Dari pemeriksaan yang dilakukan petugas kepolisian di lapangan ditemukan busa keluar dari mulut korban namun tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Di lokasi kejadian juga ditemukan surat wasiat dengan bertuliskan bahasa inggris dan satu botol berisi serbuk putih yang diduga merupakan racun jenis potasium. 
 
Hasil pemeriksana dari petugas kepolisan di lapangan, dengan adanya surat wasiat yang diduga dibuat oleh korban dalam bahasa Inggris, dan ditemukannya serbuk putih diduga potasium dan kamar terkunci dari dalam, maka sementara korban meninggal dunia diduga karena bunuh diri. (BB)


Berita Terkini