Ternyata! Ini Alasannya Kenapa Uban Tidak Boleh Dicabut
Senin, 08 Mei 2017
Baliberkarya.com/ist
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Nasional. Seiring bertambahnya usia, otomatis seluruh anggota badan juga ikut mengalami perubahan. Salah satunya adalah rambut, dimana rambut akan berubah menjadi putih atau biasa disebut dengan uban.
Uban merupakan rambut yang berubah warna dari abu-abu ke putih, yang terjadi karena adanya proses perubahan kadar melanin.
Pada uban yang berwarna putih, melanin tidak bisa lagi diproduksi sehingga rambut baru akan tumbuh tanpa mendapatkan pewarnaan dari melanin. Selain faktor usia, uban juga dapat timbul karena adanya faktor genetis.
Menurut laporan terbaru dari Livescience.com, rambut abu-abu yang kemudian memutih ini bisa menjadi tanda yang baik dan sehat.
Studi ini dilakukan oleh peneliti dari Museo Museo Nacional de Ciencias Naturales di Spanyol, Ismael Galvan pada tahun 2012 lalu. Dimana dalam studinya, orang yang beruban justru memiliki umur lebih panjang dan sehat.
BACA JUGA :
Namun, kehadiran uban kerapkali menimbulkan rasa tidak nyaman dan mengurangi tingkat kepercayaan diri seseorang. Berbagai cara pun dilakukan untuk menghilangkan uban, mulai dari menggunakan cat rambut, perawatan salon hingga mencabutnya.
Selain itu, mencabut uban seringkali dianggap menjadi cara yang praktis untuk menghilangkannya. Padahal, menurut Ismael Galvan terdapat bahaya yang mengintai. Berikut beberapa bahaya yang ditumbulkan akibat mencabut uban.
1. Mengganggu Pertumbuhan Rambut
Rambut yang seharusnya cepat tumbuh pada waktunya, justru menjadi terhambat. Bukan tidak mungkin akan menyebabkan kerontokan.
2. Merusak kondisi Folikel
Mencabut uban bisa merusak folikel rambut pada kulit. Kerusakan folikel ini secara tidak langsung akan berdampak pada kesehatan selaput kepala.
3. Mengganggu saraf-saraf kepala
Salah satu penyebab yang timbul dari mencabut uban adalah terganggunya saraf-saraf di kepala.
4. Rambut Menjadi Tipis
Jumlah rambut akan menipis, kemudian uban akan terlihat lebih banyak meskipun jumlahnya sama.(BB).
Berita Terkini
Berita Terkini
Arah Kade! Kebijakan Aneh, Kantin Sekolah Jadi Mesin Uang Pemkab
11 Januari 2025
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025