Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

JL. Patih Nambi XII No.5, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara

Call:081353114888

redaksi@baliberkarya.com

Hindari Kotak Kosong, Golkar Bali dan 4 Parpol 'Sepakati 5 Point Penting' Bangun Koalisi

Jumat, 13 Maret 2020

Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

Baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Denpasar. Untuk memenangkan Pilkada Serentak di 6 kabupaten/kota di Bali pada September 2020 mendatang, Partai Golkar Provinsi Bali membangun komunikasi politik dengan "merayu" empat partai politik (parpol) dalam rangka membentuk satu koalisi. Empat parpol yang dirangkul Golkar Bali yaitu Demokrat, NasDem, Hanura dan PSI (Partai Solidaritas Indonesia). 


Partai Golkar dan empat parpol ini tidak ingin ada Bakal Calon Kepala Daerah yang melawan kotak kosong di enam kabupaten/kota di Bali yang menggelar Pilkada Serentak. Sehingga jika koalisi ini terbentuk maka akan menghadirkan calon pemimpin terbaik di masing-masing daerah. Para pimpinan keempat parpol ini diundang dalam pertemuan yang digagas Partai Golkar itu berlangsung di Kantor DPD Golkar Bali, Jalan Untung Surapati, Denpasar, Jumat sore (13/3/2020).


Pimpinan parpol yang hadir diantaranya Sekretaris DPW Partai NasDem Bali Ni Luh Putu Nopi Seri Jayanti, Sekretaris DPD Partai Demokrat Bali I Wayan Adnyana yng ditemani Dewan Penasehat Partai Demokrat Putu Suasta, Ketua DPD Partai Hanura Bali I Made Arimbawa alias Lolak bersama Sekretaris DPD Partai Hanura Bali Gede Wirajaya Wisna dan Wayan Adnyana Korda Bali DPP Hanura, serta Wakil Ketua DPW PSI Bali Cokorda Gede Dwi Satria Wibawa.


Dalam pertemuan yang dipimpin langsung Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali I Nyoman Sugawa Korry dan berlangsung sekitar satu setengah jam itu terungkap ada lima point penting yang disepakati. Sugawa Korry yang baru saja terpilih sebagai Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali Periode 2020-2025 ini menjelaskan lima point penting keputusan yang dihasilkan dan disepakati itu adalah pertama, semua pimpinan parpol menyambut baik pertemuan ini demi terwujudnya demokrasi indah dan damai.


Point kedua, pimpinan parpol setuju untuk terus menjalin komunikasi dalam rangka membangun koalisi yang solid dengan Partai Golkar. Point ketiga yaitu masing-masing parpol diharapkan mampu berkoordinasi dengan DPD dan DPP. Point keempat yaitu waktu pertemuan lebih lanjut digilir di masing-masing Parpol. Dan point kelima, tuan rumah ditunjuk Demokrat untuk pertemuan berikut dalam waktu segera.


"Golkar mengambil inisiatif membangun komunikasi dan mengadakan pertemuan dengan empat parpol ini menuju arah membentuk koalisi untuk menghadapi Pilkada Serentak," ucap Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali I Nyoman Sugawa Korry dalam keterangannya kepada awak media.


Sugawa Korry yang juga Wakil Ketua DPRD Provinsi Bali ini berharap dalam waktu dekat dan sebelum batas waktu pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah di KPU (Komisi Pemilihan Umum) di enam Kabupaten/Kota se-Bali, sudah ada kepastian koalisi dan kejelasan nama-nama Bakal Calon Kepala Daerah yang disepakati untuk diusung bersama dalam koalisi.


"Semua pimpinan parpol yang hadir menyambut baik inisiatif dari Golkar wujudkan demokrasi indah, damai dalam Pilkada Serentak," jelas Politisi senior Golkar asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng ini.


"Sekarang ini khan baru penjajagan koalisi di Provinsi. Namun tentu masing-masing Parpol komunikasi lagi di pengurus Kabupaten/Kota dan disampaikan ke DPP. Astungkara kalau sepakat koalisi kami akan solid," imbuh Sugawa Korry.


Lebih jauh Sugawa Korry mengungkapkan meski sudah ada komitmen mengarah koalisi, namun masih diperlukan mekanisme internal lebih lanjut di masing-masing parpol khususnya di tingkat kabupaten/kota. Dan untuk komunikasi lebih lanjut akan diadakan pertemuan lagi di masing-masing parpol sebagai tuan rumah. 


"Keinginan koalisi ada proses dan mekanisme yang ada. Nanti kalau sudah menandatangani baru resmi koalisi. Pertemuan berikutnya segera di DPD Partai Demokrat yang menjadi tuan rumah," tegas Sugawa Korry.


Inisiatif penjajagan koalisi oleh Partai Golkar ini tentu saja disambut baik oleh para perwakilan parpol yang hadir. Apresiasi positif ini salah satunya disampaikan Sekretaris DPD Partai Demokrat Bali I Wayan Adnyana yang mengakui jika Partai Demokrat sebagai parpol yang tidak bisa mengusung calon sendiri sehingga pihannya wajib berkoalisi.


"Kami hadir karena melihat tanggung jawab sebagai partai politik. Jadi inisiator dari parpol yang paling besar diantara kami yakni Partai Golkar. Semua merasa tidak pede karena partai kecil, makanya digelar di Golkar," tutup Wayan Adnyana yang juga dikenal mantan Anggota DPRD Bali dua periode tersebut.(BB).

 


Berita Terkini