Wanita Panggilan Ditusuk Tamunya Sampai Kritis
Rabu, 04 Desember 2019
ist
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Denpasar. RBC Seorang wanita panggilan yang masih berumur 18 tahun harus dilarikan ke RS Bali Med Denpasar dalam kondisi kritis karena sejumlah luka tusukan, Selasa (3/12/2019) sekira pukul 15.30 wita. Terlihat luka menganga di tubuh korban pada bagian leher, perut, dan tangan bagian kiri. Sebelum ditemukan bersimbah darah di kamar No. 214 Kara Residence, Jalan. Marlboro XII No 5 Denpasar, korban sempat menerima bokingan dari tamu yang ia tidak kenal.
BACA JUGA : Disabilitas Banyak Berprestasi, Togar Situmorang: Mereka 'Unik Miliki Kelebihan' Layak Diapresiasi
Saat menjalani perawatan di rumah sakit Selasa (3/12/2019) sekitar pukul 16.00 wita , RBC menuturkan ia menerima Bokingan dari seorang laki-laki yg ia tidak kenal. Tamu atas nama Prasetyo Aji Prayoga (21) tersebut lantas masuk ke kamar no 214 sesuai kesepakatan berdua.
.jpeg)
Setelah bertemu RBC meminta bersangkutan agar membayar terlebih dahulu. Permintaan ini pun menimbulkan cekcok mulut awalnya. RBC pun pergi ke toilet untuk membersihkan dirinya. Saat korban membersihkan diri tiba-tiba tersangka menyerang korban dari arah belakang dan menusuk perut bagian bawah kiri, Leher di bagian bawah dagu, dan tangan di bagian kiri masing masing satu kali tusukan dengan menggunakan gunting
Menerima tusukan dari pelaku, korban pun berteriak histeris hingga didengar oleh sejumlah orang yang juga berada di dekat lokasi kejadian. Eko Saputra yang saat itu sedang duduk di balkon di dekat lokasi kejadian mengaku mendengar teriakan perempuan yang bersumber dari kamar No 214. “Saya langsung berusaha membuka namun tidak bisa kemudian saya panggil satpam untuk membuka kamar tersebut dan melihat korban sudah bersimbah darah lalu korban bersama satpam mengamankan pelaku di kamar bawah dan menghubungi pihak Polsek Denbar,” sebutnya.
Pelaku pun berhasil diamankan pihak kepolisian. Terkait dengan kasus tersebut, dugaan sementara motif penusukan adalah masalah pembayaran bokingan terhadap korban. Tetapi saat ini pihak kepolisian masih dalam penyelidikan dan pendalaman lebih lanjut terkait motif lain oleh pihak kepolisian. (BB)
Berita Terkini
Berita Terkini
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025
Bappebti Serahkan Pengawasan Aset Kripto ke OJK dan BI
10 Januari 2025
Berita Terpopuler
