Oknum Wartawan Berparas Ayu 'Bekingi Pengamanan' Cafe Dirazia Polisi
Minggu, 01 Desember 2019
Baliberkarya
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Jembrana. Jajaran Sat Res Narkoba Polres Jembrana, Sabtu (30/11) tengah malam kembali melakukan swiping ke sejumlah kafe atau warung remang-remang.
BACA JUGA : Berkat Peduli Lingkungan, Bisnis IPAL Panji Astika 'Terbesar dan Terpercaya' di Tanah Air
Sejumlah kafe yang menjadi sasaran kemarin malam tersebut berada di wilayah Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana. Swiping tersebut dilaksanakan dengan menerjunkan puluhan personil untuk mengantisipasi peredaran dan penyalahgunaan narkoba.
Swiping yang dipimpin Kasat Narkoba Polres Jembrana AKP I Komang Muliyadi dimulai pukul 23.30 Wita. Sasaran pertama kafe Manta yang berlokasi di dekat teluk Gilimanuk. Saat didatangi kafe tersebut dipenuhi pengunjung dengan 10 pelayan (waitress).
Kedatangan petugas sempat membuat sejumlah pengunjung dan karyawan kafe kaget. Namun seluruhnya tidak bisa mengelak dari pemeriksaan petugas. Pemeriksaan oleh petugas meliputi pemeriksaan badan, barang bawaan hingga pemeriksaan urine dan air liur (lidah) dengan menggunakan alat.
“Pemeriksaan ini kita lakukan untuk mengetahui apakah pernah atau sedang menggunakan narkoba. Ini langkah antisipasi untuk menekan penyalahgunaan dan peredaran narkoba,” terang Muliyadi kemarin malam.
Namun dari pemeriksaan secara itensif terhadap sejumlah pengunjung dan karyawan kafe termasuk pemeriksaan barang bawaan tidak ditemukan narkoba dan nihil penggunaan narkoba.
BACA JUGA : Pembuang Limbah Siap Dilimpahkan ke Kepolisian
Dari kafe Manta, petuga kemudian bergerak menuju kafe Mandarin yang berlokasi di dekat Pura Dalem Gilimanuk. Di kafe ini nampak agak sepi, namun di bagian depan kafe sejumlah petugas yang mengajak beberapa awak media menjumpai empat orang pria ditemani seorang wanita sedang mengobrol sambil minum miras jenis arak.
Petugas meminta mereka untuk mereka masuk ke dalam ruangan kafe untuk menjalani pemeriksaan. Empat pria tersebut mengindahkan permintaan petugas, sementara seorang wanita menolak masuk dan mengaku sebagai wartawan serta mengaku mengenal sejumlah wartawan yang turut serta dalam giat operasi tersebut.
Sempat terjadi ketegangan antara wanita yang mengaku wartawan tersebut dengan salah satu awak media yang melakukan tugas peliputan swiping lantaran wanita tersebut mengaku menhgenal salah satu awak media tersebut. Bahkan dengan nada meninggi oknum wartawati tersebut mengaku sebagai pengaman kafe Mandarin. Pengakuan tersebut tentu saja membuat gerah sejumlah awak media yang sedang melakukanaaa tugas peliputan.
Sementara itu dari pemeriksaan terhadap pengunjung dan karyawan kafe Mandarin, tidak ditemukan narkoba maupun barang berbahaya lainnya dan hasil tes uji narkoba seluruhnya nihil.(BB)
Berita Terkini
Berita Terkini
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025
Bappebti Serahkan Pengawasan Aset Kripto ke OJK dan BI
10 Januari 2025