Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

Pariwisata Tibubeneng Maju Pesat, Wayan Wartana: Konsep "Menyama Braya" Tetap Lestari

Sabtu, 06 April 2019

Baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Badung. Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung salah satu desa kini makin berkembang pesat khususnya disektor pariwisata. Bahkan, kini banyak villa, hotel, restauran, dan berbagai jenis akomodasi wisata lainnya tumbuh subur.

BACA JUGA : Wajib Tahu! Begini Caranya Terhindar "Sander Krebek" Saat Musim Hujan

Berdasarkan profil Desa Tibubeneng, bahwa kata Tibubeneng berasal dari kata Tibuan yang artinya bulakan atau sumur, dan Neng artinya tidak ada air atau kering. Kata Tibuan dan Neng menjadi Tibubeneng dan dijadikan nama Banjar serta Desa Tibubeneng sampai saat ini.

Desa Tibubeneng dulunya bergabung dengan Desa Canggu. Namun pada tahun 1997, berdasarkan Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tk I Bali No. 408 Tahun 1997 Tentang Penetapan Desa-Desa Persiapan di Kab. Dati II Badung dan Tabanan, terjadi pemekaran. Desa Canggu dan Desa Tibubeneng kemudian berdiri sendiri.

Desa Tibubeneng kini telah mengalami banyak perubahan, dan sebagai kawasan pariwisata internasional, desa dengan jumlah penduduk 10.525 jiwa pada data tahun 2017 menjadi desa yang maju. Disisi lain, Desa Tibubeneng tentu juga dihadapkan oleh beragam permasalahan yang sosial kemasyarakatan dan juga lingkungan.

BACA JUGA : Begini Kronologis Buruh Panen Padi "Disander Krebek"

"Meski sebagai desa wisata internasional dengan kencangnya arus globalisasi namun kami masih tetap kokoh menjaga dan menjalankan adat, budaya, agama, tradisi, seni dan budaya secara turun temurun," ucap salah seorang tokoh masyarakat Desa Tibubeneng, I Wayan Wartana kepada awak media Baliberkarya.com.

Pria yang juga Wakil Bendesa Tandeg ini mengatakan, kearifan lokal harus terus dijaga dan dilestarikan. Potensi lokal, SDM lokal, harus digerakkan menjadi sebuah kekuatan positif bagi warga desa sehingga punya daya saing yang kompetitif.

"Saya melihat Desa Tibubeneng punya potensi alam dan sumber daya manusia yang bisa mensejahterakan kehidupan warganya. Ke depan peningkatan daya saing akan terus digalakkan tanpa harus mengesampingkan kearifan lokal desa kami," jelas Wartana yang pada Pileg 2019 memantapkan diri maju sebagai caleg DPRD Badung dari Partai Hanura nomor urut 1 dapil 6 Kecamatan Kuta Utara.

BACA JUGA : Sodomi Remaja 13 tahun, Pria Maroko Diadili

Wartana yang aktif di berbagai organisasi ini berharap, kemajuan pesat Desa Tibubeneng karena pariwisata, tidak lantas merubah tatanan kehidupan masyarakat lokalnya yang berbasis kepada konsep "menyama braya" dan gotong royong berdasar Tri Hita Karana.

"Adat, budaya, tradisi, seni dan budaya akan terus dikuatkan dan dijaga kelestariannya ditengah pesatnya pariwisata di desa kami," pungkas pria ramah yang juga Anggota BPD Desa Tibubeneng itu.(BB).