Terseret Arus, KMP Nusa Dua Kandas Tiga Jam
Jumat, 12 Oktober 2018
Baliberkarya/ist
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Jembrana. Cuaca buruk kembali melanda perairan Selat Bali Jumat (12/10) pagi. Angin bertiup sangat kencang, menimbulkan gelombang tinggi dan arus yang cukup deras. Akibatnya KMP Nusa Dua terseret arus dan kandas di perairan dangkal.
Informasi yang berhasil dihimpun, sekitar pukul 06.30 Wita KMP Nusa Dua berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk. Dalam perjalanan, kapal yang dinahkodai oleh M Arifin tidak mengalami kendala.
Namun saat menunggu giliran untuk sandar di pelabuhan Gilimanuk, tiba-tiba angin bertiup kencang, sehingga menimbulkan gelombang tinggi dan arus deras. Kapal tersebut kemudian tidak mampu melakukan olah gerak dan terseret arus ke selatan hingga kandas di perairan dangkal sekitar tiga kilometer dari dermaga Gilimanuk saat air laut surut.
Beruntung KMP Nusa Dua berhasil bertahan, sehingga tidak semakin jauh terseret arus. Untuk menunggu air pasang dan arus melemah, KMP yang memuat 7 unit truk sedang, 4 mobil kecil atau mobil pribadi dan 11 sepeda motor serta 28 orang penumpang itu mengapung di perairan sebelah barat Gelung Kori lingkungan Pengiuman, Gilimanuk.
Baru sekitar dua jam mengapung karena hanyut, KMP Nusa Dua mulai bisa bergerak menuju Pelabuhan Gilimanuk lantara arus sudah mulai melmah. Akhirnya KMP Nusa Dua bisa sampai dan sandar di Pelabuhan Gilimanuk sekitar pukul 10.00 Wita.
Kepala Kantor Unit Pelaksana Pelabuhan (UPP) kelas III atau Syahbandar Gilimanuk, Nyoman Suryantha yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Namun setelah sekitar tiga jam kandas, kapal tersebut bisa gerak kembali dan sandar dengan selamat di Pelabuhan Gilimanuk.
“Setelah sandar, KMP Nusa dua lalu bongkar muatan, kemudian dilakukan dengan pemeriksaan teknis, kondisi kapal dan mesinnya dan ternyata kondisi aman tidak mengalami kerusakan sehingga bisa kembali melayani penyeberangan,” terangnya.(BB)