Paket Dharma-Kerta Final, Deklarasi Sebelum 20 Desember 2017
Rabu, 06 Desember 2017
ilustrasi
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Denpasar. Setelah bongkar pasang dan menjadi tanda tanya cukup lama, akhirnya Koalisi Rakyat Bali (KRB) memastikan paket Dharma-Kerta (IB Rai Dharma Wijaya Mantra-Ketut Sudikerta) final dan siap maju dalam Pilgub Bali 27 Juni 2018 mendatang.
Finalnya paket Dharma-Kerta yang dilahirkan Koalisi KRB ini disampaikan langsung Penasihat KRB yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Bali Made Mudarta, Rabu (6/12/2017).
"Iya paket pasangan Dharma-Kerta ini sudah final dan tak ada paket lainnya di KRB. Kita tinggal mencari hari baik untuk mendeklarasikannya," kata Mudarta.
Mudarta mengungkapkan lahirnya paket Dharma-Kerta sebenarnya bukan hal baru. Sebab, lanjutnya, sejak awal KRB yang dibentuk delapan parpol, paket Dharma-Kerta sudah muncul dan mendominasi nama-nama calon lainnya.
BACA JUGA : "Ngelurug" Kantor Desa, Warga Pertanyakan Kasus Perbekel Tukadaya Kepergok dengan Istri TNI di Mobil
"Kalau sekarang pasangan Dharma-Kerta diputuskan sebagai paket KRB yang akan maju di Pilgub memang sudah diprediksi sejak awal," ungkap Mudarta.
Mudarta mengakui llahirnya paket Dharma-Kerta ini sudah berdasarkan berbagai pertimbangan parpol yang menaungi KRB. Ia menegaskan lahirnya paket Dharma-Kerta ini bukan semata pertimbangan survey internal masing-masing partai, namun juga aspirasi masyarakat dan masukan para tokoh.
"Sudah tentu juga dari berbagai masukan dan aspirasi yang berkembang di masyarakat. Selain hasil survey yang dilakukan masing-masing parpol juga didasari pertimbangan sejumlah tokoh di Bali. Dari semua masukan itu, dominan menghendaki Dharma-Kerta. Jadi KRB mengikuti apa yang menjadi masukan dan aspirasi terbesar masyarakat Bali," akunya.
Mudarta menerangkan sesuai hasil survey, dukungan kepada paket Dharma-Kerta ini juga terus menguat secara signifikan. Dengan keputusan KRB tersebut, kini pihaknya tengah mencari waktu yang tepat agar secepatnya paket ini bisa dideklarasikan.
"Ancer-ancernya paling lambat tanggal 20 Desember ini sudah deklarasi. Tapi kalau bisa lebih cepat sekitar tanggal 15 ini. Sebab masyarakat juga sudah menunggu-nunggu," terang politisi muda asal "Bumi Mekepung" Jembrana itu.
BACA JUGA : Tabanan Raih Dana Rakça Award 2017
Bagi Mudarta, Bali memerlukan figur pimpinan yang mau "ngayah" untuk mensejahterakan masyarakat serta menjaga kelestarian Bali. Terkait Partai Golkar yang masih menunggu hasil survey, Mudarta berterusterang jika pihaknya sudah mendapat masukan dan "bocoran" yang menegaskan posisi Dharma-Kerta masih yang teratas.
Jika paket KRB ini nanti telah resmi dideklarasikan, maka dipastikan akan ada dua pasangan calon yang akan bertarung dalam dalam Pilgub Bali 2018 yakni paket Dharma-Kerta yang diusung delapan parpol (Golkar, Demokrat,Gerindra, NasDem, Hanura, Perindo, PKPI serta PKS) dengan total 30 kursi di DPRD Bali dan paket KBS-Ace yang dijagokan PDI-P dan didukung PAN yang memiliki 25 kursi.(BB).
Berita Terkini
Berita Terkini
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025
Bappebti Serahkan Pengawasan Aset Kripto ke OJK dan BI
10 Januari 2025