Aplikasi 'Help Bencana' Gunung Agung Diluncurkan Mabes Polri. Silahkan Unduh Disini!

Jumat, 20 Oktober 2017

Baliberkarya

Baliberkarya.com.Karangasem. Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) hari ini meluncurkan aplikasi 'Help Bencana'. Aplikasi itu diluncurkan berkaitan dengan early warning bencana Gunung Agung yang terletak Kabupaten Karangasem, Bali.

Peluncuran aplikasi itu bekerjasama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PvMBG). Peluncuran itu diresmikan oleh Asisten Operasional Kapolri, Inspektur Jenderal Mochammad Iriawan di UKM Center, Kabupaten Karangasem.

‎Mantan Kapolda Jawa Barat itu menyatakan, aplikasi peringatan dini online early warning berbasis sistem IT ini bisa diunduh di https://drive.google.com/file/d/0BwCOarCM6ygKSl9ZRDdGMnJBV0k/view?usp=drivesdk.

Iriawan mengaku aplikasi ini akan membantu warga yang telah memiliki aplikasi ini dengan cepat mengetahui jika gunung setinggi 3.142 mdpl tersebut erupsi.

"Aplikasi ini intinya akan membantu jika terjadinya erupsi pada Gunung Agung. Sehingga, dengan memiliki aplikasi ini dengan pencet tombol saja nanti akan dapat mengetahui bencana tersebut. Tetapi aplikasi ini hanya dapat digunakan pada aplikasi android," ucapnya.

Program ini terkoneksi lintas sektoral dari unsur Kepolisian, PVMBG, BMKG, TNI dan pemerintah daerah. "Melalui aplikasi ini masyarakat akan mendapat informasi dan mengetahui dengan benar jika Gunung Agung erupsi," katanya.

Sementara, Kapolda Bali, Inspektur Jenderal Petrus Reinhard Golose menuturkan, selain prosedur manual, dalam rangka mitigasi bencana Gunung Agung juga perlu dimutakhirkan dengan teknologi. "Yang menentukan nantinya dari PVMBG dan BMKG," tuturnya.

Sementara itu, Kapolres Karangasem, Ajun Komisaris Besar Wayan Gede Ardana menjelaskan cara kerja aplikasi 'Help Bencana'.

"Saat terjadi erupsi, operator dari vulkanologi akan menekan tombol alarm di HP android-nya dan alarm akan bunyi ke seluruh HP android yang sudah men-download program ini," pungkasnya.‎(BB).

• TAGS:
• Berita
• Opini
• Karangasem
• Baliberkarya