Anggota DPR Dapil Bali "Gus Adhi" Komitmen Akan Terus Perjuangkan Kesejahteraan Petani

Selasa, 19 September 2017

ist

Baliberkarya.com-Denpasar. Anggota Komisi IV DPR RI AA Bagus Adhi Mahendra Putra kembali menggelar tatap muka dengan petani se-Bali yang berlangsung di Amatra Center, Jalan Raya Canggu 88 Badung.

Dalam kegiatan yang bertajuk "Kontak Aspirasi dan Serap Aspirasi" tersebut, politisi Golkar ini menegaskan  komitmennya memperjuangkan kesejahteraan petani.

Pria yang akrab disapa Gus Adhi ini menegaskan bahwa pertanian harus hidup terus, berkembang maju dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat petani.

"Saya yakin jika pertanian dikelola secara sungguh-sungguh akan mampu memberikan kesejahteraan, dan para petani akan berhasil mencetak putra-putrinya menjadi sarjana," kata Gus Adhi.

Menurutnya, agar pertanian mampu memberikan kesejahteraan terhadap petani, maka semua komponen terutama pemerintah harus terlibat.

"Kita tak bisa berjalan sendiri, petani harus dibantu baik oleh swasta maupun pemerintah agar bisa maju dan berkembang," paparnya.

Sebagai wakil rakyat di Senayan, Gus Adhi akan terus memperjuangkan para petani agar bisa diberikan dukungan. Gus Adhi berharap agar bantuan ini dimanfaatkan secara baik hingga hasilnya akan berlipat ganda.

"Kita saat ini dibantu pusat Rp 20 miliar untuk peningkatan usaha tani. Mari ini dimanfaatkan dengan baik agar bisa memberikan peningkatan taraf hidup. Dari hasil kajian, dana Rp 20 miliar ini kalau dikelola secara tepat seperti penggemukan sapi, maka bisa berkembang menjadi Rp 80 miliar dalam kurun waktu setahun," jelasnya.

Bagi Gus Adhi, Bali lengkap untuk pengembangan sektor pertanian. Bahkan, di bidang peternakan Bali cukup maju dan komplit. Ia mengakui kalau nilai tukar petani masih rendah yang membuat pendapatan petani tak maksimal. Untuk itu ke depannya selain pemasaran, menurutnya kualitas produk juga harus bisa ditingkatkan.

"Kita ada sapi, babi, ayam dan kambing. Kalau ini bisa dikembangkan petani dan peternak bisa sejahtera. Sekarang ini kan banyak produk dari luar Bali. Ini artinya pasar Bali sangat bagus.Tinggal kita bisa mengisinya," tandasnya.

"Penggunaan teknologi dan penampilan (kemasan) perlu mendapatkan perhatian," imbuhnya seraya berjanji akan terus mendukung petani agar bisa lebih maju.

Untuk mewujudkan hal itu, pihaknya pun terus berjuang di pusat maupun daerah untuk mendukung petani termasuk masalah yang dihadapi seperti gagal panen. Gus Adhi juga berharap ke depan petani harus bisa menerapkan teknologi yang lebih modern baik dalam proses produksi maupun pascapanen.

"Sekarang sudah ada asuransi padi. Nanti kita perjuangkan lagi asuransi nelayan dan bantuan lain untuk petani. Pasca panen ini sangat penting penanangannya sebab akan mampu memberi nilai tambah yang besar seperti dalam hal pengolahan produk segar dan kemasan," terangnya.

Lebih jauh Gus Adhi menegaskan bahwa tak selamanya modal besar menentukan kesuksesan. Ia memberi contoh, seorang pemuda tanpa modal di daerah Sembalun, Lombok Timur bisa sukses dengan penghasilan miliaran.

"Dengan semangat dan keterampilannya, pemuda tersebut bisa memanfaatkan tanah mangkrak untuk pengembangan bawang putih dan hasilnya kini luar biasa," tegasnya mengakhiri.(BB).

• TAGS:
• Berita
• Politik
• Denpasar
• Baliberkarya