Astaga! Habis Tirta Yatra, Sumantra Tewas di Atas Kapal
Selasa, 11 Juli 2017
Baliberkarya.com/ist
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Jembrana. Sejumlah penumpang dan ABK KMP Mutis yang sedang berlayar dari pelabuhan Ketapang menuju pelabuhan Gilimanuk subuh tadi pagi geger.
Pasalnya, salah seorang penumpang kapal tersebut yang sedang berdiri tiba-tiba saja tersungkur ke lantai dan tewas. Belum diketahui penyebab pasti kematian korban, namun diduga korban tewas karena kelelahan.
Penumpang kapal yang bernasib naas tersebut diketahui bernama I Dewa Gede Sumantra (70) asal Jalan Raya Ubud, Lingkungan Ubud Klod, Gianyar.
Korban merupakan rombongan Tirta Yatra dari Gianyar yang pada Sabtu (9/7) lalu berangkat ke Pura Bale Kambang, Gunung Arjuna Malang dan Pura Lumajang, Jawa Timur.
BACA JUGA:
Rombongan berangkat dengan menggunakan bus Merpati Transport DK 9179 FB yang dikemudikan I Gede Putrawan, (39), asal Desa Sobangan, Banjar Tegal Penarungan, Mengwi, Badung.
Namun setelah menempuh perjalanan hingga empat hari, sekembalinya dengan menumpangi KMP Mutis, korban mengalami nasib naas, ambruk dari tempatnya berdiri dengan kondisi lemas.
Mengetahui hal tersebut, sopir bus yang berada di dekat korban berusaha memberikan pertolongan dengan dibantu ABK KMP Mutis dengan cara memberikan oksigen. Namun kondisi korban semakin memburuk.
"Saat kapal sandar di dermaga Gilimanuk, korban dijemput oleh tim medis dari Pukesmas Gilimanuk bermaksud memberikan pertolongan medis. Namun korban dinyatakan telah meninggal,” terang Kapolres Jembrana AKBP Priyanto Priyo Hutomo, Selasa (11/7/2017)
Dari keterangan dokter jaga Puskesmas Gilimanuk dr Lely, korban diperkirakan telah meninggal dunia sebelum sampai di Puskesmas Gilimanuk.
Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada bagian tubuh korban dan korban diduga meninggal dunia karena kelelahan setelah menempuh perjalanan yang jauh selama empat hari.(BB)
Berita Terkini
Berita Terkini
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025
Bappebti Serahkan Pengawasan Aset Kripto ke OJK dan BI
10 Januari 2025