Pimpinan FPI 'Habib Rizieq' Kemungkinan Tak Jadi Pulang ke Indonesia
Kamis, 08 Juni 2017
Baliberkarya.com/ist
Baliberkarya.com-Nasional. Fakta mengejutkan diungkapkan oleh pengacara Habib Rizieq, Sugito Atmo Prawiro. Ia mengatakan Rizieq kemungkinan tidak akan jadi kembali ke Indonesia pertengahan Juni mendatang.
"Pak kita lihat situasi dan keadaan terbaik. Saya sepertinya tanggal 12 Juni ini belum'," kata Sugito menirukan ucapan Rizieq, saat dihubungi arah.com, rabu(7/5).
Rencana awal Rizieq akan kembali ke Indonesia 12 Juni mendatang untuk merayakan Nuzulul Quran. "Tapi saya mendengar beliau sedang mengurus visa long stay," ungkapnya.
Menurut Sugito, alasan Rizieq belum kembali ke Indonesia karena penetan statusnya sebagai tersangka sangat dipolitisasi.
"Rizieq merasa diperlakukan tak adil merasa dikriminalisasi dan jadi korban politik," kata Sugito.
Selama berada di Arab Saudi, Rizieq tinggal berpindah-pindah dari kota Mekkah, Jeddah dan juga Riyadh. Sugito mengatakan banyak sekali teman-teman kuliah Rizieq yang membantunya selama berada di Arab Saudi.
"Habiib ini kan lulusan dari universitas sini (Arab Saudi) sehingga begitu teman-temanya tahu Rizieq menjadi korban maka mereka beramai-ramai membantu Habib. Ada yang menawarkan rumah, apartemen hingga membayarkan hotel untuk tinggal," jawabnya.
Sebagai pengacara, Sugito menyayangkan langkah-langkah yang diambil kepolisian dengan menyebarkan foto Rizieq sebagai dpo hingga ke tingkat polsek.
"Polisi kan tahu Rizieq berada dimana," jawabnya singkat.
Polisi sebelumnya telah menaikkan status Rizieq dari saksi menjadi tersangka dalam kasus percakapan via WhatsApp berkonten pornografi yang diduga melibatkan dirinya dan Firza Husein.(BB/arah).