Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

JL. Patih Nambi XII No.5, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara

Call:081353114888

redaksi@baliberkarya.com

Diduga Dibunuh, Pria Bertato Tewas di Gang Esa Padangsambian Kelod

Sabtu, 25 Februari 2017

Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

Istimewa

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Denpasar. Warga Gunung Salak, Banjar Abasan, Desa Padangsambian Kelod, Denpasar Barat digemparkan dengan penemuan seorang pria bertato tewas bersimbah darah dengan kondisi dadanya tertusuk benda tajam.
 
Jasad korban pria kelahiran tahun 1983 itu awalnya ditemukan pada hari Sabtu  (25/2/2017) sekitar pukul 06.30 WITA di depan rumah Ibu Luh Srijati Jl. Gunung Salak Gang Esa, No. 77, Banjar Abasan, Desa Padasambian Kelod, Kecamatan Denpasar Barat. Saat ditemukan, pada tubuh korban mengalami luka tusukan tepatnya di dada atas.
 
 
Posisi korban saat ditemukan dalam posisi tengkurep mengahadap ke timur, tangan kanan lurus ke atas, tangan kiri berada di atas dada. Korban juga menggunakan baju kaos warna abu-abu lengan biru, celana panjang jeans warna abu-abu.
 
 
Selain itu disekitar TKP, petugas juga menemukan andal jepit warna hitam merk Eiger, rokok marllboro merah dan korek gas pada saku kanan celana, bercak darah. Sementara pada tubuh korban juga erdapat tatto jantung di lengan tangan kiri, tato jantung pada pergelangan kanan, tato ikan pada bahu kanan, tatto pada betis kanan
 
Menurut keterangan sejumlah warga bahwa diperkirakan mayat ditemukan pada pukul 03.00 WITA, karena pada saat itu anjing menggonggong keras.
 
 
"Saksi mendengar suara anjing menggonggong dan sesekali mendengar ada suara orang yang berbicara," ucap Kapolsek Denpasar Barat, Kompol Wisnu Wardana.
 
Belakangan korban diketahui bernama Imran Handani (34) asal Medan, Sumatra Utara itu ditemukan dalam kondisi mabuk mengingat mulut korban tercium bau alkohol. 
 
 
 
Imran diduga meregang nyawa akibat dibunuh oleh orang yang tak dikenal. Jenazah korban kini sudah dibawa ke RSUP Sanglah Denpasar. Sementara motif pembunuhan masih didalami pihak kepolisian.
 
"Kami masih menyelidiki siapa pelakunya," Tandasnya.(BB).


Berita Terkini