Beh Nduk Ajan! Wakil Rakyat Mesum Bersama WIL di Hotel Mangkir Dipanggil untuk Pembinaan
Senin, 02 Januari 2017
Baliberkarya.com
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Jembrana. Pasca kepergok di kamar hotel bersama WIL (wanita idaman lain) Niluh Putu PY (40), pegawai kontrak RSUD Negara Sabtu (31/12) malam lalu, KMG AS (39) anggota DPRD Jembrana kembali diminta hadir oleh pihak Polres Jembrana bersama sejumlah pasangan mesum lainnya yang terjaring yustisi untuk menjalani pembinaan pada hari ini, Senin (2/1/2017).
Namun kenyataannya, wakil rakyat mesum yang juga Ketua PAC Hanura Jembrana mangkir dari pemanggilan tersebut. Demikian pula, Niluh Putu PY, wanita selingkuhannya yang telah memiliki suami juga tidak hadir ke Polres Jembrana.
Sedangkan sejumlah pasangan mesum lainnya tampaknya lebih berani mempertanggungjawabkan perbuatannya untuk datang dan hadir ke Mapolresta Jembrana.
"KMG AS dan selingkuhannya tidak datang ke Polres Jembrana, sedangkan pasangan selingkuh lainnya hadir untuk pembinaan," bisik sumber dari Polres Jembrana, Senin (2/1/2016).
Sementara itu, informasinya Sekretaris DPC Hanura Jembrana Agus Sanjaya kabarnya juga hadir ke Polres Jembrana atas perintah pihak DPD Hanura Bali.
Kabarnya Agus Sanjaya di Polres Jembrana bertemu dengan Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Yusak Agustinus Sooai guna membicarakan terkait kasus yang menimpa Ketua DPC Hanura Jembrana tersebut.
Terkait hal tersebut, Yusak Agustinus Sooai dikonfirmasi melalui telepon membenarkan pihaknya memanggil kembali semua pasangan mesum yang terjaring operasi yustisi untuk dilakukan pembinaan.
Namun dari pemanggilan tersebut KMG AS dan pasangan mesumnya Niluh Putu PY tidak hadir tanpa alasan yang jelas. Namun demikian pihaknya tidak mempersoalkan dan menyerahkan sepenuhnya permasalahan tersebut di lembaga dewan karena yang bersangkutan anggota DPRD Jembrana aktif.
Yusak juga membenarkan pihaknya telah menerima Sekretaris Hanura Jembrana Agus Sanjaya tadi malam. Kedatangannya semata-mata untuk mengklarifikasi masalah yang menimpa Ketua DPC Hanura Jembrana tersebut.
"Sekretaris PAC Hanura Jembrana memang datang menemui saya tapi hanya mengklarifikasi masalah tersebut apakah sesuai seperti yang diberitakan di media," tandas Yusak.
Sekretaris PAC Hanura Jembrana Agus Sanjaya dikonfirmasi melalui telpon juga membenarkan pihaknya telah menemui Kasat Reskrim Polres Jembrana untuk mengklarifikasi masalah yang menimpa ketuannya.
"Dari hasil klarifikasi itu ternyata kejadiannya memang benar seperti yang ditulis dimedia," ucap Agus Sanjaya.
Selanjutnya menurut Agus, hasil klarifikasi tersebut akan dilaporkan kepada pihak DPD karena dirinya ke Polres Jembrana atas perintah pihak DPD Hanura Bali.
"Nanti pihak DPD yang akan memutuskan langkah selanjutnya, termasuk masalah sanksi terhadap yang bersangkutan," pungkasnya. (BB)
Berita Terkini
Berita Terkini
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025
Bappebti Serahkan Pengawasan Aset Kripto ke OJK dan BI
10 Januari 2025