Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

JL. Patih Nambi XII No.5, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara

Call:081353114888

redaksi@baliberkarya.com

Agenda Terganggu, Dewan Keluhkan Kinerja Eksekutif

Senin, 17 Oktober 2016

Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

istimewa

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

‪Baliberkarya.com-Denpasar. Anggota DPRD Bali mengeluh karena sejumlah agendanya harus terganggu. Misalnya belum bisa melakukan kunjungan kerja ke luar daerah karena anggarannya belum dapat dipastikan.
 
Anggota Komisi III DPRD Bali, Kadek Diana, Senin (17/10/2016), menuturkan, beberapa agenda kerja agenda kerja DPRD Bali terganggu karena eksekutif (Pemprov) Bali belum menyerahkan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) SKPD untuk APBD Perubahan Tahun Anggaran 2016 yang sudah ditetapkan beberapa pekan lalu. 
 
Padahal, RKA-SKPD itu penting karena merupakan dokumen perencanaan dan penganggaran yang berisi program dan kegiatan SKPD serta anggaran yang diperlukan.‬ Diana mengatakan, Selasa (18/10/2016) agenda kunjungan kerja Pansus Pembahasan Ranperda APBD Bali 2017 dan Komisi IV yang membahas LPD, ke luar daerah tidak bisa dilaksanakan. Sebab, Sekretariat DPRD Bali belum bisa menentukan anggarannya dikarenakan belum adanya RKA SKPD tersebut.
 
Menurut Ketua Fraksi PDI Perjuangan ini, selain agenda kerja Dewan terganggu, pelaksanaan program pembangunan oleh eksekutif juga tak bisa diawasi. Menurutnya, ada anggaran proyek Rp 600 milyar tidak bisa diawasi, karena tidak ada penjabarannya proyek itu apa saja dan di mana, serta anggaran masing-masing proyek berapa. 
 
Dikatakan, penjabaran itu yang ada dalam RKA yang seharusnya sudah diterima oleh DPRD Bali.‬ Ia menyesalkan kenapa RKA SKPD itu tidak segera diserahkan oleh Pemprov Bali ke DPRD Bali. Semestinya, menurut Kadek Diana, setelah APBD ditetapkan, RKA SKPD seharusnya segera diserahkan ke DPRD.
 
Ia bertanya-tanya kenapa kali ini RKA SKPD itu berisi penjabaran program dan anggarannya belum diterima Dewan. (BB)


Berita Terkini