Pakem Jauh Melenceng, Ini Kata Pakar Ahli Joged Bungbung Jembrana
Jumat, 24 November 2023
ket poto: Salah satu joged bungbung yang tidak sesuai pakem
Baliberkarya.com – Jembrana. Pakem tari joged bungbung, salah satu kesenian tradisional Bali, di Kabupaten Jembrana dinilai sudah jauh melenceng. Hal ini dikhawatirkan akan menghancurkan budaya asli Bali. Hal tersebut diutarakan oleh Ahli Seni Joged Bungbung Kabupaten Jembrana Ida Bagus Komang Sulinggih saat menghadiri penandatanganan surat edarang larangan Joged Jaruh di kediaman Bupati Jembrana
Menurut Sulinggih, tari joged bungbung di masing-masing daerah memiliki seni tersendiri, baik dari cara berpakaian maupun gamelan yang mengiringinya. Khusus di Kabupaten Jembrana, tari joged bungbung menggunakan gamelan bungbung.
"Tari joged bungbung merupakan tari pergaulan yang ketat dengan pakemnya. Dahulu, penari joged bungbung hanya boleh menari di satu seka, dan tidak boleh menari di seka lain. Namun, sekarang ini penari joged bungbung sudah bebas, dan bisa menari di mana saja," ucapnya Sulinggih. Jumat (24/11/2023)
Baca juga:
Prof Antara Dijadikan Target, Fakta Persidangan Terungkap Rekayasa Kasus SPI Unud Semakin Jelas
Menurut Sulinggih, salah satu yang membuat tari joged bungbung di Kabupaten Jembrana melenceng adalah kehadiran joged waria. "Joged waria ini menampilkan pertunjukan yang tidak senonoh, dan sangat merusak budaya Bali," katanya.
Selain itu, perkembangan joged bungbung di Kabupaten Jembrana juga telah dimasuki oleh kesenian rindik. "Rindik inovatif yang menggunakan instrumen gamelan Jawa serta diisi nyanyian Jawa semakin membuat tari joged bungbung menjadi erotis," jelasnya.
Sulinggih mengaku khawatir akan dampak negatif dari melencengnya pakem tari joged bungbung. Menurutnya, hal ini akan membuat generasi muda Bali kehilangan nilai-nilai budaya yang luhur.
"Gelungan yang dipakai penari joged bungbung dahulu terkenal dengan taksunya, namun sekarang ini hanya di gendong kemana-mana. Bukan itu yang menjadi daya tariknya, tapi goyangan muka belakangnya yang terkesan nakal," terangnya
Sulinggih berharap masyarakat dapat bersama-sama menjaga kelestarian tari joged bungbung sesuai pakemnya. "Tari joged bungbung merupakan kekayaan budaya Bali yang harus kita jaga bersama," katanya. (BB)