Puluhan Tahun Jalan Rusak, Warga Memilih Perbaiki Sendiri
Senin, 12 November 2018
Baliberkarya.com
Baliberkarya.com-Klungkung. Pembangunan infrastruktur besar-besaran dilakukan di Nusa Penida. Hal ini dilakukan untuk mengejar ketertinggalan pembangunan di wilayah Klungkung kepulauan tersebut. Sayangnya tidak semua warga Nusa Penida merasakan peningkatan kualitas infrastruktur tersebut. Seperti warga Banjar Watas Desa Tanglad Nusa Penida yang memilih untuk melakukan perbaikan jalan secara mandiri. Jalan tersebut merupakan akses menuju objek wisata Pantai Suwehan dan juga akses jalan menuju permukiman Banjar Watas.
BACA JUGA : Berkarya Dalam Keterbatasan, Penyandang Disabilitas Masih Minim Promosi
Sejak puluhan tahun jalan di lokasi tersebut rusak berat. Warga asal Banjar Watas, Agus Kusuma Hendra mengungkapkan, perbaikan jalan secara mandiri ini dilakukan untuk meminimalisir kecelakaan saat melewati akses jalan menuju Pantai Suwehan tersebut.
Menurutnya, akses jalan tersebut sangat berarti untuk warga Banjar Watas, karena sering dilalui anak bersekolah dan transportasi bahan pangan dari desa ke kota kecamatan. “Kerusakan karena ujan deras ditambah truk angkut berat melewati jalan tersebut,” jelasnya yang menyebut kerusakan terjadi hingga dua kilometer sementara kerusakan terparah mencapai 15 meter.
BACA JUGA : Ditinggal Ambil Handuk, Seorang Anak Tenggelam di Kolam Bella Kita
Akses jalan ini juga digunakan warga untuk mencari air bersih ke mata air Suwehan. Meski air PDAM sudah masuk ke Nusa Penida, wilayah Desa Tanglad belum juga mendapat distribusi air bersih. Untuk kebutuhan sehari-hari warga bergantung terhadap air tadah hujan yang ditampung di cubangan milik warga. Saat musim kemarau, mata air Suwehan menjadi satu-satunya tempat warga mencari air bersih.
“Harapan kami tidak banyak pak, semoga kami bisa disetarakan dengan masyarakat yang ada di pesisir pelabuhan. Air PAM mengalir dan akses jalan diperbaiki oleh pemerintah. Guna meningkatkam kualitas sumber daya manusia yang labih baik untuk desa kami,” ucapnya saat dihubungi, Senin (12/11).
BACA JUGA : 80 Persen Warga Bali Sudah 'Pemutihan Pajak' Kendaraan Bermotor, Bapenda: Sisanya Ditunggu!
Menanggapi hal tersebut Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengatakan pihaknya akan segera turun mengecek kondisi jalan rusak yang perlu segera dilakukan pembenahan. Dalam rapat gabungan Bupati Suwirta telah membahas terkait masalah jalan rusak yang nantinya akan dilakukan verifikasi terutama untuk jalan destinasi. “Karena belum tentu jalan destinasi merupakan jalan kabupaten. Segera kita akan petakan. Untuk akses jalan bila ingin membuat badan jalan baru tinggal melakukan pelepasan lahan saja,” pungkasnya. (BB)