Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

JL. Patih Nambi XII No.5, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara

Call:081353114888

redaksi@baliberkarya.com

Bupati Giri Prasta Dikenal Baik, Disayangkan 'Andalkan Uang Berpolitik'

Selasa, 06 Februari 2018

Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

ilustrasi nett

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Badung. Ketua Tim Pencegah Narkoba Badung yang juga adalah Ketua Forum Pemuda Lintas Agama Badung Wayan Sumantra menyayangkan sosok sebaik Bupati Badung Nyoman Giri Prasta yang dikenal baik, dekat dengan rakyat, tidak pelit, suka membantu, kini berbeda karena kepentingan politik. 
 
 
"Banyak warga mengeluhkan hal itu. Mereka sayang dengan bupatinya yang terkenal baik sebelumnya. Namun kini berubah. Kami melihat terlalu banyak uang di Badung yang dipakai untuk kepentingan politik di Pilgub Bali," katanya, Selasa (6/2/2018).
 
Masyarakat berharap agar bisa dibedakan antara kepentingan Badung dengan kepentingan Pilgub Bali. Dengan kondisi seperti ini, maka persepsi masyarakat terhadap bupatinya mulai berubah. 
 
Beberapa fakta lain yang dibeberkan Wakil Bendesa Ada Bualu ini adalah Kuta Selatan penghasil PHR tertinggi di Badung. "Tapi kami tidak punya SMA Negeri. Masyarakat perlu disadarkan bahwa uang yang dibagi-bagikan itu adalah uang rakyat. Bukan milik sekelompok orang, termasuk bupati," tegasnya. 
 
Dan paling menyedihkan adalah saat ini anak-anak SD di Nusa Dua seperti SD 1, SD 7, SMPN 4, harus menggunakan lahan bekas Swalayan Tragia sebagai tempat bermain karena tidak memiliki taman bermain. 
 
 
 
Semestinya fakta-fakta miris ini harus diketahui diketahui oleh Pemkab Badung. Karena Kuta Selatan merupakan salah satu Dapil di Badung dengan pemilih yang besar yakni sekitar 100 ribu pemilih. 
 
Ia yakin, Pilgub masih tersisa 5 bulan ke depan dan semuanya masih bisa berubah dan tidak hanya mengandalkan politik uang, dan mengabaikan edukasi politik kepada masyarakat.
 
Baginya, masyarakat di Kabupaten Badung sudah sangat cerdas dalam memilih kepala daerahnya saat Pilgub Bali yang akan digelar pada 27 Juni mendatang. Menurut Sumantra, warga Badung itu rata-rata adalah pemilih cerdas yang sudah bisa membedakan mana yang baik dan bermartabat dan mana yang tidak elegan. 
 
Dalam berbagai interaksinya selaku Ketua Forum Pemuda Lintas Agama Kabupaten Badung dan Ketua Tim Pencegah Narkoba Kabupaten Badung ia menangkap bahwa masyarakat itu sudah paham. 
 
 
"Banyak pemilih generasi muda yang melek politik. Mereka sudah tidak bisa lagi diiming-imingi uang. Mereka akan memilih pemimpinnya yang berkualitas. Bahkan ada yang dengan terus terang menyampaikan bahwa aksi bagi-bagi uang di Badung sama sekali tidak berpengaruh terhadap pilihan rakyat nanti karena mereka paham betul bahwa itu uang rakyat yang masuk ke APBD Badung," tandasnya.(BB).


Berita Terkini