Setelah Lama Nihil Kasus, 2 Pasien Covid-19 di Jembrana Meninggal Dunia

  14 November 2021 PERISTIWA Jembrana

Ilustrasi

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com - Jembrana, Setelah sekian lama kasus Covid-19 di Kabupaten Jembrana nihil dan juga kasus meninggal dunia di Kabupaten Jembrana hampir tidak ada lagi. Sehingga Kabupaten Jembrana memasuki PPKM level III bahkan beberapa wilayah di Bali sudah memasuki lavel II.

Beberapa hari lalu kasus Covid-19 kembali muncul dan sebanyak 2 orang meninggal dunia, yang sebelumnya sempat dirawat di rumah sakit swasta di Jembrana. Satu diantaranya sebelum sempat dirawat di RSU Negara di tengah perjalanan sudah meninggal dunia.

Terkait hal tersebut saat dikonfirmasi awak media Direktur RSU Negara dr Ni Putu Eka Indrawati membenarkan meninggalnya 2 pasien Covid-19 tersebut. Dirinya juga menuturkan kedua pasien tersebut memang sempat dirawat dirumah sakit swasta. Kedua pasien tersebut sudah di test PCR ternyata positif Covid-19.

"Pasien pertama merupakan seorang perempuan yang berasal dari Desa Tegal Badeng berumur 63 tahun pada tanggal 7 November 2021 meninggal dunia dikarenakan sesak napas dan sempat berpergian ke Denpasar selama 5 hari. Pasien tersebut belum tervaksin dan mempunyai riwayat penyakit batu ginjal dan merupakan rujukan dari rumah sakit swasta," terangnya. Minggu (14/11/2021).

Sementara 1 pasien lainnya, lanjut Eka, merupakan seorang lansia berumur 82 tahun dari Desa Nusasari, Kecamatan Melaya juga meninggal dunia pada 12 November 2021, setelah dilakukan test PCR dinyatakan positif Covid-19. Pasien mengalami Covid-19 berat, pneumonia dan gagal nafas. "Pasien ini mengalami keluhan sesak nafas, deman tinggi, mual dan muntah. Pasien juga sudah divaksin 2 kali.

Ditempat terpisah Kepala Dinas Kesehatan Jembrana dr I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata juga membenarkan adanya kasus pasien Covid-19 sebany 2 orang meninggal dunia. "Salah satu pasien belum pernah mengikuti vaksin dan satunya sudah tervaksin. Setelah kasus meninggal tersebut Jembrana kembali nihil kasus covid," ujarnya.

Oka menjelaskan lebih lanjut, untuk capaian vaksinasi, sampai tanggal 12 November 2021 Kabupaten Jembrana sudah mencapai rata-rata 97,42 persen, untuk vaksin tahap kedua sudah mencapai 76,69 persen. "Untuk Desa- desa yang capaian vaksinasinya sudah seratus persen meliputi, kelurahan Gilimanuk, kelurahan Sangkaragung, Desa Warnasari, desa Yehembang Kangin dan desa Pengeragoan.

"Dirinya menghimbau kepada masyarakat, memang akhir-akhir ini kasus Covid-19 sudah menurun agar tetap menerapkan protokol kesehatan, biarpun sudah divaksin akan tetapi tetap waspada," tutup Oka. (BB)