Pria Ini Berdalih Nyolong untuk Makan Sehari-hari Keluarganya

Pria Ini Berdalih Nyolong untuk Makan Sehari-hari Keluarganya

15 September 2016

baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Hidup serba kekurangan dan tak punya pekerjaan tetap, membuat Ahmad Saifuz Zaman (39) asal Banjar Munduk Bayur, Desa Tuwed, Kecamatan Melaya, Jembrana nekat menjadi malih untuk menghidupi keluarganya.

Aksi pencurian yang dilakukan pria beranak istri ini terjadi pada Rabu (7/9/2016) lalu di rumah M. Arif (90) yang berlokasi di Dusun Pebuahan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Jembrana.

Saat itu rumah korban dalam keadaan sepi, pelaku melihat satu ekor ayam bangkok jago di dalam kurungan. Tanpa pikir panjang pelaku langsung mengembatnya dan dijual ke tetangganya seharga Rp 200 ribu.

Kemudian pada hari Minggu (11/9/2016), pelaku melakukan aksi pencurian di rumah Sariatun (82), yang berlokasi di Dusun Pebuahan, Desa Banyubiru, Negara. Saat itu rumah korban dalam keadaan sepi dan terkunci.

Dengan membobol kunci pintu, pelaku berhasil menggondol satu buah tabung gas 3 Kg, emas kalung, gelang kaki, cincin, bros, seluruhnya seberat 7 gram dan sebuah handphone merk Nexcom. Kasus pencurian ini dilaporkan ke Polisi pada Senin (13/9/2016).

"Dari laporan tersebut, kami langsung melakukan penyelidikan dan dalam waktu singkat berhasil mengamankan pelaku kemarin," ucap Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Gusti Made Sudarma Putra, Kamis (15/9/2016)

Menurut Sudarma Putra, dari keterangan pelaku, dia mengakui terus terang perbuatannya. Hasil kejahatannya dia berdalih telah dijual untuk kebutuhan sehari-hari keluarganya.

Saat ini pelaku dan barang bukti telah diamankan di Mapolres Jembrana untuk proses lebih lanjut. Kedua pelaku mengaku menderita kerugian jutaan rupiah.(BB).

Bali Jembrana Berita Bali Media Online Bali