Tambahan Pengerjaan, Proyek PUN Molor Hingga 45 hari
Jumat, 12 Juli 2024

Ket foto : Pasar Umum Negara dalam tahap pembangunan
Baliberkarya.com – Jembrana. Sesuai kontrak awal, pembangunan Pasar Umum Negara (PUN) selesai pada tanggal 17 Juli 2024, akan tetapi lantaran ada penambahan pengerjaan, dipastikan proyek pembangunan pasar molor hingga 45 hari tepatnya pada tanggal 31 Agustus 2024.
Adanya tambahan pengerjaan Pemkab Jembrana kembali merogoh kocek lagi Rp 4 miliar yang sebelumnya dikontrak awal sebesar Rp 114 miliar. Sedangkan untuk jumlah kios sebanyak 649, untuk los sebanyak 336
Pihak dari APG, Fendi selaku project engineering manager saat dikonfirmasi mengatakan, proyek ini memang rencananya sesuai kontrak selesai pada tanggal 17 Juli 2024, karena ada penambahan pengerjaan, pihaknya meminta penambahan waktu. “Kita minta penambahan waktu sampai tanggal 30 Agustus 2024 karena ada penambahan addendum pengerjaaan dan barang tentu ada penambahan biaya,” jelasnya, Jumat (12/7/2024).
Ia mengaku, adapun penambahan pengerjaaan diantaranya, trotoar dan pengaspalan jalan melingkar. “Kedua penambahan tersebut sebenarnya tidak masuk dalam kontrak awal. Sedangkan pengaspalan jalan melingkar sebelumnya digunakan paving akan tetapi diubah lagi menjadi aspal. Untuk mengcover hal tersebut, kita perlu penambahan waktu agar pelaksanaan bisa berjalan dengan lancar,” terangnya.
Disinggung capaian pembangunan Pasar Umum Negara, Fendi mengatakan, Untuk progress sampai pada per minggu kemarin, telah mencapai 90 persen. “Untuk progress gedung (fisik) sudah mencapai 40 persen dan yang 10 persen untuk menyisakan halaman, trotoar dan finising-finising luar. Untuk penambahan pengerjaan itu, kita mengajukan waktu selama 45 hari,” ucapnya.
Sementara Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengatakan, pihaknya sudah memprediksi selesai pada bulan Juli 2024 ini, akan tetapi dari pihak kontraktor minta perpanjangan selama 45 hari tepatnya pada tanggal 30 Agustus 2024.
“Selama sebulan ini kita akan relokasi lagi para pedagang-pedagang yang direlokasi kemarin kembali ke pasar, mudah-mudahan di bulan September-Oktober 2024 bapak presiden bisa meresmikan pasar Umum Negara,” ujarnya.
Menurutnya, selain sebagai transaksi jual beli antar masyarakat, Pasar Pasar Umum Negara dirancang untuk pusat kunjungan wisata. “Kita rancang seperti itu, pasar benar-benar modern tapi tidak menghilangkan ketradisionalnya, ini merupakan ikon wisata Kabupaten Jembrana,” pungkasnya. (BB)
Berita Terkini
Berita Terkini


Berita Terpopuler



