Dekatkan Siswa dengan DUDI, BMPS Jajaki Program D2 Fast Track di Politeknik Negeri Bali
Jumat, 08 Juli 2022
Baliberkarya.com-Jimbaran. Untuk memangkas durasi belajar agar menghasilkan lulusan siap kerja dengan kompetensi yang dibutuhkan dunia industri saat ini, Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Provinsi Bali menyatakan ketertarikannya terhadap program Kemendikbudristek RI berupa D2 fast track (jalur cepat).Â
Sebagai bentuk keseriusannya, Ketua BMPS Provinsi Bali Gde Ngurah Ambara Putra SH. melakukan pertemuan dengan Direktur Politeknik Negeri Bali, Nyoman Abdi, SE., M.eCom. untuk menelaah lebih jauh terkait kemungkinan para siswa sekolah swasta untuk mengikuti program tersebut.
"Sesungguhnya program ini nanti bisa dimanfaatkan oleh siswa dengan mendekatkan diri ke pelaku dunia usaha maupun dunia industri (DUDI)," kata Ngurah Ambara disela melakukan pertemuan dengan Direktur Politeknik Negeri Bali (PNB) Nyoman Abdi, SE., M.eCom di Kampus Politeknik Negeri Bali (PNB) Jimbaran, Badung, Jum'at (8/7/2022).
Ngurah Ambara bahkan mengaku pihaknya telah mengajukan permohonan surat audiensi dengan Politeknik Negeri Bali (PNB) selaku institusi yang diberikan kewenangan untuk Program D2 Fast Track oleh Kemendibudristek RI.Â
"(Murid SMK) kini nggak harus kuliah. Tiga tahun di SMK plus 1 tahun di dudi sudah setara gelar diploma. Oleh karenanya namanya D2 fast track," terang Ngurah Ambara dalam sesi bimbingan teknik D2 Jalur Cepat.
Program D2 Fast Track adalah program kerja sama antara para SMK, Perguruan Tinggi Vokasi (Politeknik) dan dunia Industri untuk menghantarkan para siswa SMK berkuliah selama 1 semester di SMK bersangkutan untuk supervisi dengan program RPL (rekognisi pembelajaran lampau) dan 2 semester bekerja magang di dunia industri.Â
Ngurah Ambara menegaskan dengan keberadaan program D2 Jalur Cepat, para lulusan SMK jadi 'nggak perlu kuliah' untuk bisa dapet ijazah jenjang pendidikan berikutnya.
"Jadi selesai SMK tiga tahun, langsung magang dua semester,. Setelah magang, tinggal wisuda," tegas Ngurah Ambara.Â
Saat ini, Kemendikbudristek tengah merampungkan segala persiapan terkait program D2 Jalur Cepat, mulai dari perumusan kurikulum hingga pembentukan program studi, sampai tahun depan. Untuk kuliah perdana sendiri ditargetkan mulai di Agustus 2022.(BB).