Desember Pembebasan Lahan, Gubernur Koster Jamin Tol Gilimanuk- Mengwi Segera Terwujud
Selasa, 22 Juni 2021
Ket poto : Gubernur Bali I Wayan Koster
Baliberkarya.com-Jembrana. Gubernur Bali I Wayan Koster menjamin Tol Gilimanuk-Mengwi akan segera terealisasi, bahkan Desember mendatang akan segera dilakukan pembebasan lahan.
Rencana Tol Gilimanuk-Mengwi, sedang dalam proses penetapan lokasi. Tol yang direncanakan akan melewati tiga kabupaten yakni Jembrana, Tabanan dan Badung itu melewati sekitar 57 desa.Â
Hal tersebut dirinya ungkapkan pada saat menghadiri Puncak Peringatan Bung Karno yang diadakan di Kabupaten Jembrana bertempat di Stage Terbuka Pura Jagatnatha Jembrana.
Diketahui rencananya tol tersebut akan melewati tiga kabupaten yakni Jembrana, Tabanan dan Badung itu melewati sekitar 57 desa. Diantaranya 33 desa di Jembrana, 22 desa di Tabanan dan 2 desa di Badung.Â
"Pemerintah Provinsi mengapresiasi warga Jembrana yang cukup menyambut baik adanya tol. Dalam tahapan sosialisasi, misalnya saja. Saat ini di kabupaten ujung barat Bali ini, sudah selesai dilakukan dan disambut baik warganya," ucap Koster. Senin 21 2021 malam kemarin.
Saat ini sudah selesai sosialisasi, lanjut Koster, dan warga Jembrana mendukung penuh tol Gilimanuk-Mengwi. Kami tidak main-main. Yang kami bicarakan adalah yang akan diwujudkan. Dengan akses yang dimiliki, maka mulai akhir tahun akan dilakukan pembebasan lahan. Dan pada 2022, ground breaking dilakukan.
"Bahwa nanti Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi akan memangkas waktu tempuh kendaraan. Paling tidak waktunya tidak mencapai lagi 4 Jam. Jadi bisa dipangkas atau kurang dari dua jam, untuk model tol sendiri dari segi desain sangatlah bagus. Baik untuk jalur kendaraan motor, bahkan sepeda angin pun ada," terangnya.
Lebih jelasnya Koster mengatakan, jalan tol ini nantinya akan memiliki nilai tambah berbeda untuk jalur tolnya. Akan menjadi satu tahapan menyeimbangkan Bali barat-timur utara dan selatan. Nanti tepat di Pekutatan akan dibangun seperti Disney land. Desainnya akan sangat bagus.
"Yang terpenting saat ini selain harapan tol. Pemerintah Provinsi berharap, warga Jembrana tetap waspada terhadap Pandemi Covid-19. Supaya pandemi tidak lagi naik seiring dengan adanya mutasi baru. Misalnya saja, pada dua hari lalu dirinya melihat kenaikan atau penambahan kasus sebanyak 155. Sekarang sudah turun di angka 90-An," tutupnya.