Terkait CPNS dan P3K, Bupati Tamba Tegaskan Kalau Ada Main Tombok-Tombokan Laporkan ke PolisiÂ
Jumat, 28 Mei 2021
Ket poto : Bupati Tamba dan Wabup Ipat
Baliberkarya.com Jembrana - Akhirnya, sebagian besar para guru honorer di Kabupaten Jembrana berkesempatan mengikuti menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Diketahui, Kabupaten Jembrana mendapatkan sebanyak 1001 formasi baik itu CPNS dan P3K antara lain, untuk CPNS di bagian tenaga kesehatan mendapat jatah 33 formasi sedangkan tenaga teknis mendapatkan 10 formasi. P3K disini paling banyak adalah tenaga guru sebanyak 938 formasi, tenaga kesehatan 17 formasi dan 3 formasi untuk tenaga teknis.
Saat dikonfirmasi terkait hal tersebut Bupati Jembrana I Nengah Tamba SH mengatakan, kita memang dipermasalahan guru banyak sekali dikarenakan kita tidak mampu membayar kelayakan dari seorang guru tetapi diangkat dari guru honor menjadi P3K silahkah  mereka melamar dan mudah-mudah mereka lolos. P3K itu sama seperti pegawai negeri seperti PNS hanya saja mereka tidak mendapatkan pensiunan,
"Saya harapkan setelah semua terekrut tentunya kualitas pendidikan kita menjadi bagus, selama ini kita dengar ada guru honor yang masih dibayar dengan dana BOS, mereka mendapatkan perbulan kisaran 300 ribu, dan sekarang mereka diangkat dan dilantik menjadi P3K harapan kita dunia pendidikan menjadi berkualitas, dan yang beruntung menjadi  P3K harus konsisten jangan main-main lagi betul-betul menjadi guru sebagai pahlawan kepada anak didiknya," ungkapnya.
Jadi dalam hal ini, lanjut Tamba, istilah tombok menombok dan mempunyai saudara sebagai pejabat tinggi sekarang tidak ada istilah hal tersebut tidak bisa biar pun siapa, dalam hal ini sangat transparan, silahkan berjuang persiapkan diri untuk belajar, kalau mereka belajar dan berdoa yang baik pasti bisaÂ
"Saya informasikan kepada seluruh masyarakat Jembrana sekarang tidak ada pejabat Pemkab Jembrana menjual belikan calon PNS itu clear total bersih, jika ada dilapangan mendengar atau ada orang-orang meminta biaya atau uang  mengatasnamakan bupati dan wakil bupati dan jajajran Pemkab Jembrana tolong dilaporkan ke kepolisian," jelasnya.
Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia DRS. I Made Budiarsa M.Si saat dikonfirmasi mengatakan, untuk di pemerintah Kabupaten Jembrana kita mendapatkan 1001 formasi baik itu CPNS dan P3K. P3K itu yang khusus guru sebanyak 998 dan sisnya ada yang 6 guruÂ
"Jadi yang kami sampaikan itu, hanya secara garis besar, dikarenakan secara detail mengenai persyaratan dan juga teknis dalam mekanisme seleksi itu nanti kita masih menunggu peraturan Menteri Pemberdayaangunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) yang mungkin sebentar lagi akan diturunkan," ungkapnya.
Hal ini nanti biar jelas, lnjut Budiasa, untuk jabatan ini syarat pendidikannya seperti apa, dan  kemudian persyaratan lainnya bagaimana dan cara pendaftaran dan sebagainya, Itu yang masih kita tunggu, jadi kami harapkan untuk bersabar dulu jangan sampai nanti dalam situasi seperti ini ada pihak-pihak lain yang memanfaatkan situasi ini untuk kepentingan sendiri.Â
"Jadi masyarakat jangan terpengaruh kepada iming-iming yang mungkin bisa membantu dan sebagainya jadi sabar dulu, sesuai rencana tanggal 30 Mei kita umumkan dan tanggal 31 Mei ini mulai pendaftaran dan ini mungkin bisa saja berubah tergantung dari pusat jadi tolong bersabar," tutupnya.(BB)