Wakil Bupati Bangli serahkan Kartu Indonesia Sehat

Rabu, 30 Agustus 2017

Humas Bangli

Selanjutnya di tahun 2015 cukup tinggi pengentasannya hingga tersisa 261 KK.Pengentasan kemiskinan ini di pengaruhi oleh beberapa penyebab  seperti infrastruktur ,pendidikan, kesehatan. Untuk kesehatan  sudah diperikan perlindungan jaminan kesehatan melalui JKN dan sudah disebarkan KIS. Namun dari  kuota yang dapat dari pusat Jumlah kuota untuk Kabupaten Bangli sebanyak  6074 jiwa dan  kerjasama antara Kabupaten Bangli dgn Provinsi Bali sebanyak 38.465 jiwa

Dari kuota sebanyak 38.465 KK sudah bisa di tuntaskan penyerahan KIS  sampai September 2017 Dan masih ada lagi  daftar tunggu  untuk mendapatkan KIS sebanyak 3000 jiwa.

 

BACA JUGA :

Sikapi Kekisruhan Pemberhentian Sekda Gus Gaga, Pemprov Bali Minta Pemkab Gianyar Ikuti Aturan

Perluas Jaringan Kerja Sama, Lombok Taksi "Gandeng" Lombok Epicentrum Mall

Kunjungi Warga Tak Mampu, Gubernur Pastika Bantu Bedah Rumah

 

Sementara itu Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta mengatakan tugas utama dari pada pemerintah adalah bagaimana pemerataan pembangunan yang berujung pada kesejahteraan rakyat bisa dipercepat dan  kesenjangan sosial yang ada di masyarakat  bisa kita hilangkan terutamanya bagaiman kemiskinan yang ada diseluruh Kabupaten Bangli bisa semakin cepat kita selesaiakan  Sedana Arta menegaskan Pemerintah Kabupaten Bangli tidak hanya berwacana untuk pengentasan kemiskinan tetapi semua potensi APBD yang dimiliki  sebesar-besarnya untuk kemajuan di Kabupaten Bangli. Pihaknya salut dengan Kepala Desa Pengotan didalam memperjuangkan warganya terkait dengan KK Miskin  hingga tidak ada yang tercecer.

Selain itu Pemkab Bangli terus memberikan pendampingan kepada nyame anyar baik  dari segi materi ataupun informasi-informasi. Dan melakukan kunjungan ke warga KK miskin.

 

 

Ditambahkannya Di tahun 2017 Pemkab.Bangli sudah mengaggarkan anggaran bedah rumah kurang lebih 2M  yang dinggarkan di Dinas Sosial . Diharapkan agar betul-betul anggaran tersebut tepat sasaran. Selain dari ABD  juga dari Kabupaten Badung  melalui dana PHR nya mengalokasikan bedah rumah sebanyak kurang lebih 300 an.Sedana Arta berharap Mudah-mudahan seluruh KK miskin yang ada di kabupaten Bangli betul betul  mendapatkan kartu KIS tepat sasaran. Dan Bagi warga yang belum mendapatkan agar bersabar dulu mudah mudahan  di tahun 2018 semua KK Miskin  bisa di biayai untuk jaminan  kesehatan .

Dengan sehat warga Bangli bisa melakukan aktifitas, seperti pendidikan dan bisa melahirkan generasi yang bisa dibanggakan terutama berguna untuk kemajuan Desa, Kabupten . pergunakan kartu dengan sebaik-baiknya karena totalitas dari BPJS bisa sepenuhnya dibiayai.(BB).

• TAGS:
• Berita
• Peristiwa
• Bangli
• Baliberkarya