Pastikan Pelayanan Publik Berfungsi Optimal Jelang Idul Fitri, Wagub Sudikerta Pantau Arus Mudik di
Jumat, 23 Juni 2017
Humas Provinsi Bali
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Jembrana. Guna memastikan pelayanan publik khususnya sektor-sektor penunjang sarana transportasi laut berfungsi optimal, terutama saat digunakan para pemudik jelang H-2 Hari Raya Idul Fitri 1438 H, Wagub Sudikerta melaksanakan pemantauan langsung ke Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Jumat (23/6).
Pada kesempatan itu, Wagub Sudikerta mengharapkan agar semua jajaran instansi lintas sektoral yang terkait dalam pengelolaan pelabuhan baik Pemprov, Pemkab, Kepolisian, Kementerian Perhubungan, ASDP, dan sebagainya, agar bekerja secara bersama-sama guna mendukung kelancaran perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun ini, yang identik dengan banjirnya para pemudik sebagai pengguna pelabuhan saat pulang kampung halamannya.
Secara khusus, Wagub Sudikerta juga menyampaikan harapannya kepada pihak Kepolisian yang kala itu turut hadir Wakapolda Bali Brigjen Pol Drs. I Gede Alit Widana, agar mengintensifkan penjagaan dan patroli guna menekan angka kecelakaan dan kejahatan jelang lebaran yang terkenal lebih rawan dibanding hari biasa. Pemprov Bali menurut Wagub Sudikerta siap mendukung sarana-sarana pengaman yang dibutuhkan, seperti barier dan lain sebagainya.
BACA JUGA:
Kepada Para pemudik yang terlihat masih antre naik ke kapal motor yang akan menyebrangkan mereka ke pulau Jawa, Wagub Sudikerta pun berharap agar mereka patuh dan taat berlalu lintas disepanjang jalan menuju kampung halaman masing-masing untuk menghindari musibah yang tidak diinginkan.
Sementara itu, dari pihak Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Djunia Satriawan, menjelaskan jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, mudik jelang lebaran tahun ini termasuk aman dan lancar. Penumpukan pemudik diareal pelabuhan tidak sampai mengular hingga keluar areal, walaupun ada sedikit penumpukan pemudik yang memakai roda dua tadi pagi, menurutnya bisa langsung diantisipasi dengan berkoordinasi dengan pengelola kapal motor untuk memprioritaskan keberangkatan mereka sehingga penumpukan bisa langsung diurai. Lebih jauh, Ia menjelaskan penumpukan pemudik biasanya mulai terjadi saat sore hari H-2 hingga malam H-1 lebaran, namun dengan kesigapan semua jajaran yang terlibat Ia berharap penumpukan penumpang bisa diatasi. (BB)
Berita Terkini
Berita Terkini
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025
Bappebti Serahkan Pengawasan Aset Kripto ke OJK dan BI
10 Januari 2025