Gempar! Wayan Suarca Dikira Monyet Malah di Tembak Mati Sepupunya
Jumat, 27 Januari 2017
Baliberkarya.com
Baliberkarya.com - Buleleng. Sungguh malang nasib Wayan Suarca (54) seorang warga Dusun Banjar Puncaksari, Desa Pucaksari, Kecamatan Busung Biu, Buleleng. Entah mimpi apa semalam, hari ini saat ia naik pohon kelapa malah ditembak sepupunya sendiri.
Penembakan yang dilakukan oleh Ketut Agustina (34) alias Nyengkrut, yang masih memiliki hubungan keluarga dengan korban tersebut tentu saja membuat Wayan Suarca terjatuh dari pohon dan langsung meninggal di lokasi kejadian.
BACA JUGA : Massa AMPG “Ketog Semprong” ke Buleleng, Setnov akan Hadiri Jambore dan Siaga Karya
Kelian Dusun Banjar Puncaksari, Desa Pucaksari, Kecamatan Busung Biu, Buleleng, Wayan Suarjana (36) menyatakan pelaku dan korban awalnya sedang berada di Pangkung Bebek, sebuah lahan milik salah satu warga setempat.
"Korban awalnya hendak mencari janur sementara pelaku hendak mencari arang kayu. Pelaku menembak korban karena dikira monyet," kata Wayan Suarjana, Jumat (27/1/2017).
Lebih lanjut Suarjana menerangkan bahwa saat korban sedang berada di atas pohon kelapa setinggi kurang lebih 8 meter, pelaku yang juga sama-sama berada di lokasi justru melihat korban seperti monyet dan bukan manusia.
BACA JUGA : Surya Lirik Sektor Pertanian Berbasis Ekonomi Kerakyatan
"Pelaku yang saat itu membawa senapan kemudian menembak korban. Pelaku memang biasa membawa senapan untuk menangkap monyet karena memang banyak monyet disana," terang Suarjana.
Saat pelaku menembak korban, duaaar..korbanpun akhirnya terjatuh. Saat terjatuh itulah pelaku baru melihat korban tersebut ternyata adalah manusia, bukan monyet seperti yang dilihat sebelumnya.
"Pelaku panik kemudian bergegas lari minta pertolongan warga lainnya. Namun sayang, jarak lokasi dengan pemukiman warga cukup jauh yakni setengah jam jika kita berjalan kaki," jelas Suarjana.
Pasca kejadian itu, warga setempat akhirnya segera ke area Pangkung Bebek dan melihat korban sudah tak bernyawa. Kabar penembakan ini akhirnya menyebar luas dan menggempar warga di Buleleng.
BACA JUGA : PAS-Sutjidra Bagi Wilayah Garap Dukungan
Suarjana mengaku saat ditemukan korban berada dalam posisi terlentang dengan kondisi kepala bagian belakang penuh bercak darah. Sementara, pelaku yang merasa bersalah kemudian menyerahkan diri ke Kapolsek Busung Biu.
"Kami belum berani menyimpulkan bagian mana korban terkena tembakan. Jasad korban saat ini sudah dirumahnya, sementara pelaku sudah di Polsek Busung Biu," pungkasnya.(BB).