Sopir Lokal Demo, Angkasa Pura Siapkan Mobil Pribadi Layani Wisatawan
Senin, 09 Januari 2017
istimewa
Baliberkarya.com - Badung. Untuk mengantisipasi minimnya kendaraan taxi yang beroperasi Selasa (10/1) esok akibat dampak demo sopir lokal Bali, pihak Angkasa Pura I Gusti Ngurah Rai siap menerjunkan seluruh mobil pribadi milik pegawainya.
BACA JUGA : Besok, Transport Lokal Demo Tuntut Pemerintah Pusat Blokir Aplikasi Angkutan Online di Bali
Hal tersebut seiring dengan rencana demo damai yang dilakukan para aliansi sopir taxi yang mengerahkan sebanyak 6000 orang. "Kita sudah mengimbau seluruh pegawai untuk membawa mobil pribadi miliknya. Ketika kendaraan kurang saat melayani wisatawan yang datang, kita siap mengantisipasinya dengan menurunkan kendaraan kita sendiri. Yang jelas kita pastikan agar wisatawan tidak sampai terganggu kenyamananya," ucap GM Angkasa Pura I, Yanus Surayogi dihubungi awak media via ponsel.
Meski begitu, pihaknya meyakini para sopir taxi atau sopil lokal tersebut sudah menyiapkan pengaturan, dalam melayani wisatawan yang baru datang di bandara. Ia mengimbau agar pihak sopir nantinya tidak sampai melakukan demo dengan memblokade akses lalulintas kebandara. Sebab hal tersebut tentunya akan menganggu citra pariwisata Bali dimata wisatawan.
BACA JUGA : Seluruh Pecalang di Bali akan Dikukuhkan Jadi Petugas Relawan P4GN
"Jika pariwisata terganggu, tentunya sektor penggerak perekonomian di Bali akan terganggu dan mengancam sumber pendapatan taxi itu sendiri. Mari kita bersama-sama menanggulangi masalah ini, jangan memblokade akses ke bandara. Sebab bandara ini akses vital pariwisata," pintanya.
Ia menegaskan, pihaknya selalu mendukung keberadaan sopir taxi di Bali dan tidak menghendaki adanya taxi online di Bandara sesuai dengan apa yang ditegaskan peraturan Gubernur Bali. Terkait terpasangnya baliho taxi online di bandara, hal tersebut ditegaskannya adalah bentuk kecolongan. Sebab pihak advertising sudah menjalin kontrak dengan pihak kedua.
"Yang kita larang iklan dibandara itu jenis minuman keras, dan rokok. Sementara pelarangan taxi online ini kan aturan baru, ketika itu dilarang maka kita lakukan penurunan," tegasnya sembari mengaku mempersiapkan pengamanan dari Lanud, KP3 dan Avsec untuk mengantisipasi demo masuk ke bandara.
BACA JUGA : Heboh Pilot Gadungan Terbangkan Pesawat Garuda, Ini Tanggapan Garuda dan Kemenhub
Sementara itu, Kapolsek Kuta, Kompol Wayan Sumara mengaku akan mengawal jalannya aksi demo aliansi sopir taxi esok. Ia berharap pelaksanaan demo tidak sampai melumpuhkan kelancaran lalulintas, apalagi titik kumpul tersebut banyak dan beresiko menimbulkan gangguan lalulintas.
"Alangkah baiknya tidak usah pakai titik kumpul di seputaran Simpang Dewa Ruci, langsung saja ke lokasi tujuan," tandasnya.(BB).
Berita Terkini
Berita Terkini
Berita Terpopuler
