Sejumlah Daerah Pernah Diserang Monyet. Ini 7 Cara Mengatasinya!
Selasa, 09 Agustus 2016
istimewa
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Nasional.Dalam suatu perkebunan baik itu kebun kelapa sawit ataupun kebun karet dan kebun lainnya, tak dapat dipungkiri bahwa disetiap perkebunan itu pasti akan ada yang namanya OPT (Organisme Pengganggu Tanaman) atau yang biasa kita kenal dengan sebutan hama, yang selalu mengganggu dan usil serta merusak tanaman perkebunan kita sehingga mengakibatkan kerugian bagi kita.
Pasti semua petani merasa tidak nyaman dan sangat terganggu dengan adanya hama perusak tanaman perkebunan milik mereka, apalagi jika hama tersebut lumayan sulit untuk dikendalikan ataupun untuk dibunuh agar tidak merusak dan mengganggu tanamannya lagi. Salah satu hama yang mungkin lumayan sulit untuk dikendalikan ditanaman perkebunan adalah monyet alias monyet, akan tetapi kita tak perlu takut, karena setiap hama atau OPT itu pasti ada cara mengendalikannya begitu juga dengan cara mengendalikan monyet ini.
Berikut pengalaman beberapa cara mengatasi hama monyet yang dirasakan eferktif oleh kalangan petani.
1. Mengecat atau mewarnai tubuh monyet
Caranya, tngkaplah satu atau beberapa ekor monyet atau monyet yang sering mengganggu dan merusak tanaman perkebunan. Lalu setelah berhasil ditangkap, cat lah atau berilah warna pada monyet tersebut, diusahakan semua badannya penuh dengan cat dan cat yang digunakan haruslah cat pilok agar tahan lama serta yang bewarna merah. Kemudian lepaskan monyet tersebut ketempat semula atau di perkebunan. Dengan kita memberi warna pada seluruh badan monyet tersebut maka teman-teman monyet tersebut akan ketakutan dan lari menjauh jika saling bertemu, karena mereka takut dan mengira bahwa ini bukanlah dari golongan mereka, sehingga ini akan membuat mereka saling berkejaran-kejaran dan tidak sempat lagi untuk memakan atau merusak tanaman Anda.
2. Cara kotoran ayam
Cara unik ini ditempuh oleh sebagian petani di Kabupaten Wonogiri dalam pengendalian hama monyet. Caranya adalah sebagai berikut: siapkan kotoran ayam yang masih basah yang bisa didapat dari peternakan ayam. Tebarkan kotoran ayam yang masih basah di jalur yang biasa dilewati oleh gerombolan monyet. Monyet ternyata tidak menyukai bau kotoran ayam ini. Sebagian petani menyatakan monyet yang menginjak kotoran ini akan jera untuk datang di lokasi yang sama.
3. Pagar beraliran listrik
Berkaca pada perkebunan di Amerika Serikat dan Australia, para petani setempat biasanya membuat pagar besi yang kokoh untuk melindungi tanaman budidayanya. Setelah itu, pagar tersebut disisipi dengan kawat yang mampu menghantarkan arus listrik bertenaga tinggi. Kemungkinan besar apabila teknik ini diterapkan di Indonesia akan mengakibatkan banyak monyet yang menjadi korban pada awalnya. Namun setelah beberapa tahun, monyet-monyet pun telah menyesuaikan diri dan bisa mengenali pagar yang berlistrik sehingga akan menghindarinya.
4. Memberi racun
Petani jagung di Gunung Galunggung Blok Pangaburan, Desa Mandalagiri, Kec. Leuwisari, Kab. Tasikmalaya menemukan solusi yang terbukti ampuh untuk memerangi hama monyet liar. Mereka menggunakan racun temi (portas) untuk membuat monyet-monyet liar itu jera. Hasilnya satu monyet ditemukan mati setelah memakan jagung yang diolesi oleh temi.
5. Diburu
Cara ini mengajak petani dan orang yang suka berburu untuk berburu monyet minimal untuk tahap pertama sekali dalam tiga hari, selanjutnya mungkin sekali dalam seminggu, mugkin selanjutnya bisa sekali dalam sepuluh hari selanjutnya sesuai dengan kondisi. Jika monyet itu mulai datang kita lakukan berburu lagi. Kendala yang pernah ditemui adalah monyet ini menghindari kita dengan cara memanjat ke pohon yang tinggi. Nah mungkin pohon yang tinggi perlahan bisa kita kurangi. Selanjutnya monyet ini juga bisa menghilang k elobang-lobang tanah, yang sering ada di tebing-tebing semak. Tapi jika kita punya anjing hal ini bisa diketahui.
6. Dipancing
Monyet ini amat senang dengan buah-buahan yang manis. Maka kita bisa meletakkan mata pancing yang sudah kita beri benang pancing sekitar panjang 40 cm pada buah-buahan yang sengaja kita tebar di sekitar tempat biasa monyet tersebut berkumpul. Misalnya dengan buah pisang, atau buah pepaya yang sudah kita potong. Ingat benang pancingnya jangan di ikatkan.Biarkan saja tidak terikat, jadi buah tersebut bisa dibawanya manjat atau lari jika mereka rebutan atau juga terkejut. Jadi nanti jika buah tersebut dimakan oleh sang monyet tersebut maka mata pancing tersebut akan nyangkut di mulut atau di tenggorokan monyet tersebut. Akibatnya si monyet tersebut akan sibuk menarik-narik benang pancing yang telah nyangkut di mulutnya tersebut.
7. Membuat kandang
Kita juga bisa membuat kandang dengan ukuran lebih kurang 2 x 2 meter . Pada bagian atas kandang tersebut. harus dibuat lobang dengan diameter lebih kurang 50 cm. Pada lobang yang berdia meter 50 cm tersebut kita kasih lembaran seng sekelilingnya yang menjulur ke bawah panjang lebih kurang 40 cm. Ingat kandang ini harus dibuat sekuat mungkin karena kita akan mengundang monyet tersebut ke dalam dengan makanan yang sengaja juga kita tabut sekitar kandang dan lebih banyak di dalam kandang.
Banyak petani atau penduduk yang mencoba berbagai strategi menaklukkan monyet ini. Selain ada yang berhasil ada pula yang gagal. Bahkan ada yang jadi korban pula. Pilihan tentunya masih tergantung berbagai faktor. (BB).
Berita Terkini
Berita Terkini
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025
Bappebti Serahkan Pengawasan Aset Kripto ke OJK dan BI
10 Januari 2025