Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

JL. Patih Nambi XII No.5, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara

Call:081353114888

redaksi@baliberkarya.com

Topeng Kolosal Seniman Denpasar Bawakan Cerita Candra Bhairawa di Pura Agung Jagatnatha

Kamis, 21 November 2024

Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

Ket foto : Penampilan Garapan Topeng Kolosal yang dibawakan Paguyuban Seniman Kota Denpasar yang berjudul Chandra Bairawa di Jaba Pura Agung Jagatnatha Denpasar, Rabu (20/11).

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com - Denpasar, Bhakti Penganyar serangkaian Karya Padususan Agung dan Ngenteg Linggih di Pura Agung Jagatnatha Denpasar kembali menghadirkan hiburan yang apik bagi masyarakat. Kali ini, turut ditampilkan Garapan Topeng Kolosal yang dibawakan Paguyuban Seniman Kota Denpasar yang berjudul Chandra Bairawa di Jaba Pura Agung Jagatnatha Denpasar, Rabu (20/11). 

Kordinator Pementasan, I Putu Adi Sujana saat dijimpai disela pementasan menjelaskan bahwa Cerita Chandra Bhairawa barawal dari Raja Yudistira yang sudah resmi bertahta di Kerajaan Astina Pura. Dimana, Yudistira melaksanakan pemerintahan dengan paham siwa yang senantiasa mengaplikasikan ajaran siwa dalam memimpin kerajaan. 

Sementara, di Kerajaan Dewangkara dengan Rajanya bernama Chancra Bhairawa yang menganut paham budha. Dimana, pengamalan ajaran agama lebih kepada meningkatkan aktualisasi diri yang memiliki sedikit perbedaan dengan paham siwa. Akibat perbedaan ini, akhirnya Dewa Siwa turun memediasi keduanya. 

“Sehingga dengan adanya paham siwa yang berdasarkan karma sandiyasa dan budha yang berdasarkan yoga sandiyasa harus dilaksanakan secara seimbang menuju Moksatram Jagadhita,” ujarnya. 

Kabid Keseian Dinas Kebudayaan Kota Denpasar, I Wayan Narta selaku Panitia Bidang Walen mengatakan bahwa selama Bhakti Penganyar Karya di Pura Agung Jagatnatha turut digelar berbagai wewalwn. Hal ini untuk memberikan hiburan bagi masyarakat yang tangkil. 

“Wewalen ini dilaksanakan untuk menambah khidmat upacara dan ngeramen, serta selain itu sebagai hiburan bagi pemedek yang tangkil,” ujarnya. (Rls/BB)


Berita Terkini