Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

JL. Patih Nambi XII No.5, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara

Call:081353114888

redaksi@baliberkarya.com

Arah Kade! Usai Ber-Indehoi Dengan Janda, Pria Paruh Baya Tewas

Jumat, 23 Desember 2022

Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

Ilustrasi (Ist)

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com - Jembrana. Magsud hati mencari kepuasan diluar, seorang pri paruh baya berinisial IKS 58 tahun asal Kecamatan Negara berstatus sudah beristri ber-indehoy dengan wanita idaman lain (WIL) yang merupakan seorang janda berinisial NLS 40 tahun, usai wik-wik tewas.

Pria parush baya tersebut diduga meninggal dunia setelah berhubungan badan dirumah selingkuhannya, kondisinya drop dan langsung dilarikan ke rumah sakit, sempat mendapatkan erawatan dan akhirnya meninggal dunia.

Saat dikonfirmasi awak media, salah satu warga yang tidak mau namanya disebutkan mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekira pukul 14.00 wita, dimana IKS mendatangi rumah NLS di wilayah Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana. “Laki-laki tersebt sering datang ke rumah si perempuan,” katanya. Kamis (22/12/2022).

Menurutnya, NLS sendiri merupakan janda yang belum punya anak, sedangkan IKS berstatus  menikah. IKS selama ini diduga berhubungan gelap alias selingkuh dengan NLS. “Ya kalau selingkuh dibilang, begitulah. Karena perempuan ini kan janda,” jelasnya.

Ia juga menerangkan, saat kejadian NLS diduga berhubungan badan dengan IKS di rumahnya. Setelah klimaks IKS kemudian drop, lemas dan nafas tersengal sengal. Kemudian NLS meminta tolong ke saudara dan orang tuanya dan korban langsung dibawa ke rumah sakit.

“Keterangan dari keluarga, si perempuan minta tolong ke saudara dan ortunya. Sampai di rumah sakit itu baru meninggal, kalau di rumah itu masih koma keterangan keluarga,” bebernya.

Saat dikonfirmasi via whatsapp, Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP M. Reza Pranata membenarkan peristiwa tersebut dan saat ini sedang ditangani Polres Jembrana. “Ya betul. Memang sudah ditangani polres, sementara masih dilakukan penyelidikan,” pungkasnya. (BB)

 

 


Berita Terkini