Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

JL. Patih Nambi XII No.5, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara

Call:081353114888

redaksi@baliberkarya.com

Serahkan Bantuan dari PGRI, Bupati Tamba Harapkan Guru Tetap Semangat Mencerdaskan Anak Bangsa

Jumat, 06 Agustus 2021

Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

Ket poto : Bupati Jembrana I Nengah Tamba serahkan bantuan sembako kepada guru honorer dan wali murit kurang mampu

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com - Jembrana. Masa pandemi dan PPKM Level IV di Wilayah Bali, Bupati Jembrana I Nengah Tamba terus melakukan upaya dengan mengajak pihak swasta dan pengusaha sukses lainnya untuk ikut bergotong royong dalam penanganan membantu warga kurang mampu terdampak. Termasuk bantuan dari PGRI yakni sebanyak 8,5 ton berupa beras, disalurkan kepada guru honorer dan wali murid kurang mampu di tiap sekolah.

Setelah sebelumnya Bupati Jembrana I Nengah Tamba membagikan bantuan di sekolah – sekolah, kali ini dirinya kembali menyerahkan bantuan dengan membagi tugas bersama Wakilnya IGN Patriana Krisna secara terpisah dengan mendatangi sekolah – sekolah dan langsung membagikan bantuan berupa beras itu kepada perwakilan guru honorer dan wali/orang tua murid, Jumat (6/8).

Dengan disalurkannya bantuan itu, Bupati mengatakan meski tidak seberapa diharapkannya bisa membantu dan dimanfaatkan dengan sebaik – baiknya. Kepada para guru khususnya guru honorer ia minta untuk senantiasa semangat dalam mengajar murid – muridnya, sedangkan kepada wali murid ia juga mengingatkan untuk tetap bersabar di tengah pandemi.  “Meski masih sebagai guru honorer jangan pernah lelah, tetap semangat dalam mengajar murid - muridnya. Saya yakin jika kalian serius, tentu akan berpengaruh terhadap masa depan kalian nantinya. Kemudian kepada para orang tua saya juga ingatkan meski pembelajaran masih dilakukan secara daring agar tetap mengawasi dan mengarahkan anak - anak dirumah,"ujarnya.

Usai menyerahkan bantuan di SMP Negeri 1 Negara, Bupati Tamba juga sekaligus meninjau pelaksanaan vaksinasi anak yang tengah berlangsung . Vaksinasi berlangsung hingga jam 2 siang dengan target 500 siswa tervaksin. Kepada para siswa yang mengikuti vaksinasi, Bupati berpesan agar semuanya mau untuk divaksin, karena sesungguhnya vaksin untuk kesehatan bersama. “Jadi anak – anak jangan ada yang takut untuk divaksin,jika semuanya tervaksin kekebalan kelompok bisa terbentuk. Semoga pelasanaan vaksinasinya lancer semua ya,”ucapnya. 

Sementara salah satu guru honorer SMPN 1 Negara mengaku bersyukur dan berterimakasih atas bantuan dari pemerintah dan PGRI yang diterimanya. Ia juga mengaku selama pembelajaran daring merasa sedikit kesulitan dalam mengajar. "Terimakasih pemerintah dan juga PGRI yang peduli terhadap kami selaku guru honorer. Banyak hal yang didapat selama pandemi dalam pembelajaran daring ini. Kesulitan pasti ada, terlebih saya mengajar matematika, banyak siswa yang sulit untuk mengerti jika dijelaskan secara daring. Namun itu tidak menjadikan saya menyerah, tapi menjadi tantangan dalam saya mengajar yang terbaik untuk siswa,"ujar Ayu Nadia guru yang mengajar matematika.

Salah satu orang tua murid, Made Budiastawa juga menuturkan selama pandemi merasa sulit, dengan bantuan dari PGRI dan pemerintah ini merasa terbantu. "Terimakasih atas bantuan beras ini, tentu bisa membantu saya di tengah masa sulit pandemi seperti sekarang. Saya berharap pandemi ini segera berakhir, sehingga situasi bisa kembali normal, anak saya juga kembali bisa merasakan belajar di sekolah,"tandasnya. (BB)


Berita Terkini