Mimih! Bocah Hilang Saat Mandi di Perairan Pantai Air Kuning Ditemukan Meninggal

Sabtu, 22 Agustus 2020

Tim SAR gabungan evakuasi korban terseret arus di Pantai Air Kuning Mendoyo,Jembrana

Baliberkarya.com-Jembrana. Korban yang tenggelam dan hilang di Perairan Pantai Air Kuning akhirnya ditemukan. Ketika pertama kali terlihat oleh nelayan setempat, Aldi Yahya sudah dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya jenasah langsung dibawa ke daratan.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada, S.E., M.AP. membenarkan terkait penemuan itu. Ia mengaku menerima informasi pada pukul 06.15 Wita dari Subibit bahwa ada penemuan jenasah.

"Mereka mengenali teridentifikasi sebagai korban tenggelam 3 hari lalu," kata Darmada. 

Posisi penemuan kurang lebih 200 meter dari tempat korban tenggelam tepatnya koordinat 8°24'20.23"S - 114°40'38.06"E. Selanjutnya jenasah langsung dibawa ke rumah duka di Banjar Anyar.

Diberitakan Baliberkarya.com sebelumnya,  bocah 11 tahun terseret arus dan menghilang saat mandi di Perairan Pantai Air Kuning, Kamis (20/8/2020) sore. Mula kejadian ketika itu korban berenang bersama teman sebayanya dan tiba-tiba terseret arus hingga tenggelam dan menghilang. Setelah 3 hari operasi SAR barulah korban ditemukan dan pencarian dihentikan.(BB).

• TAGS:
• SAR Denpasar Bali
• Kepala Kantor Basarnas Bali Gede Darmada, S.E., M.AP
• Tim SAR
• Polres Jembrana
• Pantai Air Kuning
• Peristiwa
• Baliberkarya