Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

JL. Patih Nambi XII No.5, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara

Call:081353114888

redaksi@baliberkarya.com

Perluas Pasar Sektor Pariwisata, Pegadaian Kerja Sama Sinergi Bisnis dengan NCPI Bali

Selasa, 19 November 2019

Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

Baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Denpasar. Untuk makin mendekatkan diri dengan masyarakat dan menguatkan aspek bisnis dengan berbagi pihak, PT Pegadaian bekerjasama dengan DPW Wilayah Nawacita Pariwisata Indonesia (NCPI) Provinsi Bali untuk memperluas pasar serta meningkatkan sinergi bisnis kedua belah pihak.
 
 
Penandatangan naskah kerja sama atau MoU (Mutual of Understanding) tentang sinergi bisnis diantara kedua instansi ini dilaksanakan di The Gade Coffe & Gold, Jalan Thamrin, Denpasar, Senin sore (18/11/2019). Mou ditandatangani Pemimpin Wilayah PT. Pegadaian (Persero) Kanwil VII Denpasar, Nuril Islamiah dengan Ketua DPW NCPI Provinsi Bali Agus Maha Usadha.
 
"Kebersamaan dalam memperluas jaringan secara berkelanjutan mesti terus dilakukan. Kita akan optimalkan sinergitas yang saling menguntungkan dan memberikan kemanfaatan kepada semua pihak,” ucap Pemimpin PT Pegadaian Kantor Wilayah VII Denpasar, Nuril Islamiah usai Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PT Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah VII Denpasar dengan Dewan Pimpinan Wilayah Nawacita Pariwisata Indonesia Provinsi Bali (DPW NCPI Provinsi Bali) tentang sinergi bisnis.
 
Menurut Nuril, sejak transformasi, Pegadaian tidak bisa lagi berjalan sendiri dan Pegadaian ingin membangun sinergi. Dengan menyasar sektor pariwisata, Nuril berkeyakinan perluasan pasar yang nantinya akan hadir agen-agen disetiap daerah pariwisata yang ada di Bali.
 
"Pegadaian saat ini tengah berubah bagaimana bisa memberikan kemanfaatan melalui sinergi bisnis. Dengan hadirnya agen Pegadaian di industri pariwisata maka otomatis mereka bisa bertransaksi apapun," ungkapnya.
 
Ket Foto: Pemimpin PT Pegadaian Kantor Wilayah VII Denpasar, Nuril Islamiah bersama Chairman DPW NCPI Provinsi Bali, Agus Maha Usadha
 
Nuril mengaku sinergi ini juga sejalan dengan langkah transformasi bisnis Pegadaian dan melalui kerjasama ini akan melatih masyarakat secara ekonomi bisa memberikan manfaat. Baginya, hal ini tak terlepas dari inklusi keuangan yang dijalankan Pegadaian agar bisa lebih dekat dengan masyarakat. Melalui kerja sama ini diharapkan bukan hanya sekedar seremoni tapi bisa berkelanjutan. 
 
"Kegiatan ini dalam rangka memperkenalkan program pegadaian lebih luas, jadi bagaimana kedua belah pihak mampu memberikan kemanfaatan secara sosial ekonomi. Apa yang sudah direncanakan sebelumnya bisa terwujud. Ini bentuk sinergi dalam harmoni. Ini tidak sekadar MoU tapi sama-sama kawal ini. Sekecil apapun sinergi mari kita kawal," harap Nuril dalam sambutannya.
 
 
 
Sinergi bisnis dengan NCPI Bali ini juga merupakan salah satu upaya Pegadaian untuk memperkenalkan lebih luas produk Pegadaian kepada insan pariwisata sehingga berdampak pada perkembangan bisnis kedua pihak dan semua pihak terkait. Melalui kerja sama ini diharapkan bisa memberikan kebermanfaatan dan dampak sosial pada semua pihak dengan sinergi. 
 
"Kerja sama dengan NCPI Bali bisa lebih berkembang lagi. Ini harus bisa dipertahankan jangka panjang. Kalau bisnis tidak bisa memberikan manfaat sosial maka tidak bisa berkelanjutan. Sinergi ini semoga jadi suatu yang membanggakan. Janjikan apa yang bisa kita berikan. Berikan apa yang kita janjikan," tegas Nuril mengakhiri sambutannya.
 
Dalam kesempatan yang sama, Chairman DPW NCPI Provinsi Bali, Agus Maha Usadha menyambut baik kerja sama dan sinergi bisnis dengan Pegadaian ini. Baginya, secara finansial di Industri pariwisata kemudahan yang diberikan Pegadaian melalui layanannya bisa langsung dirasakan pelaku industri pariwisata. 
 
 
Selain itu, Agus yang didampingi Sekretaris NCPI Bali Putu Adi Parnama dan jajarannya mengakui berbagai produk Pegadaian bisa jadi penunjang kreativitas generasi muda sekarang. Salah satu bentuk riilnya member NCPI bisa jadi customer based atau basis pelanggan utama Pegadaian.
 
"Pekerja hotel ribuan, daripada pinjam teman lebih baik akses Pegadaian. Di luar itu kami punya akses langsung ke desa khususnya desa wisata," tutur Agus.
 
Agus menerangkan pekerja hotel kehidupan sehari-harinya tidak lepas dari gadget sehingga tinggal mendorong aktivitas mereka agar produktif dengan mengakses berbagai layanan Pedagaian agar bisa juga jadi peluang menambah pendapatan atau peluang bisnis. Ia berharap semua progam bisa disinergikan dan makin produktif hasilkan benefit bagi kita semua. 
 
"Setelah MoU ini bisa mengarah bagaimana ciptakan produk unggulan di masing-masing potensi. Mereka bisa bertransaksi melalui elektronik digital serta berinvestasi, sehingga diharapkan ada manfaat yang diambil oleh mereka. Harapannya generasi muda bisa dengan cepat menangkap peluang yang ada, karena semua sektor sebenarnya bisa mereka digarap melalui Pegadaian,” tutupnya.(BB).
 


Berita Terkini