Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

JL. Patih Nambi XII No.5, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara

Call:081353114888

redaksi@baliberkarya.com

Kinerja Kuartal III, Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Selasa, 12 November 2019

Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

Baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Denpasar. PT. Solid Gold Berjangka (SGB) membukukan rapor biru dengan mencetak pertumbuhan total volume transaksi sebesar 354.271 lot atau naik 38,32% pada kuartal III tahun 2019 dibandingkan tahun lalu di posisi yang sama sebesar 256.116 lot.
 
 
Pencapaian tersebut didorong oleh pertumbuhan volume transaksi bilateral (SPA/Sistim Perdagangan Alternatif) sebesar 37,95%, menjadi 322.137 lot, sementara hasil volume transaksi multilateral (komoditi) melonjak naik 42,24% dari kuartal III tahun sebelumnya sebesar 22.952 lot.
 
Pertumbuhan positif ini tak lepas dari kestabilan pasar dan harga komoditas terutama pada emas, kakao dan olein. Selain itu, gejolak ekonomi global turut membawa sentimen positif, karena investor lebih mencari produk investasi yang bersifat safe haven yaitu emas.
 
“Kami bangga dengan pencapaian sepanjang sembilan bulan pertama ini. Pasar industri berjangka terus berkembang dan memiliki potensi yang luas. Dan semua itu tidak akan berarti apapun tanpa kekuatan tim yang solid dan fokus pada target,” terang Direktur Utama PT. Solid Gold Berjangka, Iriawan Widadi.
 
Hingga akhir September 2019, total nasabah baru SGB tercatat mencapai 1.268 nasabah. Hal ini mengalami peningkatan sebesar 90,10% dibandingkan kuartal III tahun 2018 sebanyak 667 nasabah baru. Catatan positif ini menunjukkan tingkat kepercayaan nasabah yang semakin kuat terhadap SGB serta dukungan yang besar dari seluruh karyawan dan para stakeholder.
 
 
Saat ini SGB tercatat sudah memiliki 1 kantor pusat di Jakarta, dan 7 kantor operasional di Jakarta, Semarang, Palembang, Lampung, Makassar, Manado dan Bali. Ke depan, Perseroan berencana akan memperluas ekspansi ke beberapa kota besar lainnya untuk menjangkau nasabah secara lebih dekat.
 
Untuk meningkatkan layanan dan transparansi, SGB juga telah memfasilitasi sistem pelaporan transaksi perdagangan berjangka melalui SITNA atau Sistem Informasi Transaksi Nasabah yang disediakan oleh Kliring Berjangka Indonesia dan Bursa Berjangka Jakarta. 
 
Iriawan mengatakan, dengan adanya SITNA, setiap transaksi kontrak berjangka yang tercatat di bursa berjangka dapat dipantau oleh nasabah kapan pun dan di mana pun. Ini menjadi wujud komitmen Perseroan dari sisi transparansi.
 
 
Selanjutnya, dalam rangka memperkuat penetrasi pasar, SGB mulai melakukan edukasi untuk meningkatkan literasi terhadap produk investasi derivatif sekaligus memperbesar size industri Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK) seiring minat yang tinggi dari para investor. Edukasi tidak hanya diberikan kepada calon nasabah tetapi juga kepada para pekerja media dan masyarakat umum nantinya. Dengan demikian, diharapkan ruang pertumbuhan bagi para pelaku industri pun semakin luas.
 
“Keberlanjutan dan pertumbuhan industri Perdagangan Berjangka Komoditi tak lepas dari generasi muda. Oleh karena itu mulai sekarang, SGB pun sudah bergegas mempersiapkan Sumber Daya Manusia yang andal dan profesional untuk membangun era baru industri Perdagangan Berjangka Komoditi di masa depan,” terang Iriawan.(BB).


Berita Terkini