Gede Ngurah Wididana : Pemimpin harus bisa Berikan Pelayanan
Sabtu, 07 September 2019
GNW for Baliberkarya
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Denpasar. Seorang pemimpin harus bisa berkomitmen, semangat, berani dan seimbang dalam memberikan pelayanan dan contoh nyata agar mudah diterapkan dengan baik. “Memberikan pelayanan secara tulus iklas yang disertai dengan ketekunan, kerja keras penuh semangat itu akan mendapat dukungan dari semua pihak sehingga bisa mengantarkan dalam mencapai tujuan seorang pemimpin,’’ tegas Dr. Ir. Gede Ngurah Wididana, M.Agr pada seminar kepemimpinan yang seimbang dan berani (Semberani) yang dihadiri generasi muda, pengusaha, pengelola usaha kecil menengah (UKM) dan koperasi di Hotel Praja Denpasar, Renon, Sabtu (7/9).
BACA JUGA : Sempat Cek Aki Karena Tak Mau Hidup, Begini Kronologi Bus Terbakar di Bandara Ngurah Rai
Seorang pemimpin yang memberikan pelayanan itu, pria yang akrab dipanggil Pak Ole situ, harus dilandasi dengan nilai-nilai kejujuran, sabar, rendah diri serta praktek nyata yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Semua itu dilakukan secara fokus untuk mewujudkan tujuan yang ingin dicapai. Komitmen sembrani dilandasi kejujuran, ketekunan, kerja keras, disiplin, rendah hati dan berterima kasih. Karena itu, kepemimpinan itu penting dan dibutuhkan untuk mengambil keputusan secara cepat, tepat, sederhana dan penuh percaya diri. Kepemimpinan dengan metode Semberani itu disiapkan secara dini untuk melatih generasi muda sebagai calon pemimpin pemimpin masa depan yang mumpuni.
Selain peserta mendapat kepemimpinan Semberani, juga peserta mengikuti praktek tentang ilmu pikiran, pernapasan dan meditasi angka yang bertujuan untuk mengaktivasi kemampuan diri secara seimbang dan berani, jelas Dirut PT Karya Pak Oles Group.
Pak Oles yang merintis usaha berbasis obat-obatan tradisional dari nol yang kini berkembang pesat dengan memiliki cabang di berbagai daerah di Indonesia merupakan hasil sebuah perjuangan dan kerja keras tanpa mengenal lelah dan putus asa. Dalam mengelola perusahaan itu menerapkan berbagai upaya, terobosan mengedepankan sistem manajemen informasi, teknologi, kepemimpinan yang berani dan seimbang.
Konsep kepemimpinan yang berani dan seimbang itu diterapkan sejak tahun 2000, tiga tahun setelah merintis usaha yang kini memiliki kantor cabang di sejumlah daerah di Indonesia. Kepemimpinan Sembrani, menurut alumnus Faculty Agriculture University Of The Ryukyus Jepang itu sangat penting sebagai fondasi untuk mengantarkan perusahaan meraih sukses. “Tidak ada cara lain menghasilkan pemimpin selain dibentuk secara dini dan berkarakter. Calon pemimpin dilahirkan dari didikan orang tua, pendidikan berkarakter, berdisiplin, berkejujuran dan kerja keras,’’ tegas Pak Oles. (BB)