Ribuan Ilmuwan Muda "Bertarung" Gagasan Ilmiah Diajang PIMNAS ke-32 di Unud
Rabu, 28 Agustus 2019
Baliberkarya
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Badung. Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-32 Tahun 2019 resmi dibuka oleh Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menrsitekdikti), Mohamad Nasir di Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park, Badung, Bali, Selasa sore (27/8/2019).
Pembukaan turut dihadiri oleh Gubernur Bali, Rektor Universitas Udayana (Unud), Para Pejabat Eselon I dan H Kemenristekdikti, Rektor Perguruan Tinggi, dan seluruh peserta. Peserta PIMNAS ke-32 merupakan jumlah peserta terbesar dari tahun-tahun sebelumnya, yaitu sebanyak 1.614 mahasiswa dan 460 dosen pendamping dari 70 perguruan tinggi negeri dan 56 perguruan tinggi swasta seluruh Indonesia.
Mereka terbagi dalam 460 tim terpilih dari Program Kreativitas Mahasiswa yang didanai tahun 2019 sebanyak 3.621 Proposal. Di hadapan ribuan hadirin, Nasir menyampaikan bahwa penguasaan sains dan teknologi merupakan salah satu kunci untuk merintis kehidupan yang lebih terbuka dan modern.
PIMNAS dapat menjadi salah satu kegiatan strategis dan inovatif untuk mendukung pencapaian SDM yang unggul. Ia berharap, melalui PIMNAS ini dapat hadir karya-karya inovasi mahasiswa yang lebih kreatif, baik dalam bidang teknologi, sains, sosial, humaniora maupun dalam bidang-bidang lain sehingga mampu memberikan manfaat yang lebih besar kepada masyarakat pada umumnya.
Namun demikian, ia pun menyampaikan bahwa sebenarnya tugas besar kita tidak hanya mengembangkan kreativitas mahasiswa, tetapi juga memberikan ruang lebih terbuka untuk melakukan inovasi baru dengan dimensi pengembangan yang lebih luas. Misalnya melalui peningkatan anggaran riset terutama di perguruan tinggi untuk mendorong munculnya temuan-temuan baru yang lebih bermanfaat.
Hasil-hasil riset yang dilakukan harus mampu digunakan sebagai masukan strategis bagi pemerintah dalam merumuskan setiap kebijakan, sehingga hadir sinegritas berbagai kalangan dalam menggerakkan pembangunan. Pembukaan PIMNAS ke-32 ini juga dimeriahkan oleh atraksi kebudayaan Nusantara, yaitu tari pendet serta sendratari Gadjah Mada yang dibawakan oleh ribuan mahasiswa.
Tepat di bawah patung Garuda Wisnu Kencana, sajian kesenian yang ditampilkan sangat hidup. Di akhir sendratad, terdapat pembacaan ikrar mahasiswa untuk kedaulatan bangsa dan negara Indonesia.
Tampilan kebudayaan bertemakan kebhinekaan itu sesuai dengan keberagaman tempat asal peserta Pimnas. Berdasarkan sebaran Perguruan Tingginya, peserta PIMNAS tahun ini berasal dari 72 Perguruan Tinggi di Pulau Jawa, 19 Perguruan Tinggi di Pulau Sumatera, l4 Perguruan Tinggi di Pulau Sulawesi, 10 Perguruan Tinggi di Pulau Kalimantan, 7 Perguruan Tinggi di Pulau Bali dan Nusa Tenggara, 2 Perguruan Tinggi di kepulauan Maluku dan Maluku Utara, serta 2 Perguruan Tinggi di Papua.
PIMNAS tahun 2019 memiliki perbedaan dan peningkatan dengan PIMNAS sebelumnya, yaitu tahun ini jumlah peserta bertambah sebanyak 20 judul dengan skema PKM Gagasan Futuristik Konstruktif (PKM GFK) yang mengembangkan gagasan kreatif mahasiswa melalui media audio visual dan diupload di Youtube. "PKM GFK ini sangat relevan dengan penerapan teknologi di era revolusi Industri 4.0," katanya.
PIMNAS ke-32 Tahun 2019 bertema “Mewujudkan Mahasiswa Indonesia yang Kreatif, Inovatif, Unggul, dan Mandiri Berlandaskan Budaya Nasional dalam Bingkai Kebhinekaan”. Maskot PIMNAS ke-32 Tahun 2019 bernama Garuda Unggul yang bermakna manusia Indonesia yang unggul.
Agenda utama PIMNAS ke-32 adalah presentasi Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) lima bidang, PKM Gagasan Tertulis, PKM Gagasan Futuristik Konstmktif (PKM-GFK), serta lomba poster dan gelar produk PKM. PIMNAS juga diisi dengan agenda ilmiah penunjang, antara lain stadium generale, sarasehan pimpinan perguruan tinggi bidang kemahasiswaan, lomba PIMNAS non-PKM, SMA Goes to Campus, bazaar dan PKM Investments Summit, keakraban dan aksi peduli lingkungan, serta wisata kota.
Seluruh rangkaian tersebut akan digelar di Universitas Udayana, Kampus Bukit Jimbaran, sejak 27 hingga 31 Agustus 2019 mendatang. “Kami harap seluruh peserta dapat berkompetisi sesuai dengan ketentuan peraturan yang telah dibuat, sehingga pelaksanaan kegiatan dapat berjalan dengan baik dan lancar sesuai harapan bersama," tutup Rektor Universitas Udayana, Prof. A.A. Raka Sudewi.(BB).
Berita Terkini
Berita Terkini
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025
Bappebti Serahkan Pengawasan Aset Kripto ke OJK dan BI
10 Januari 2025