Kuatkan Reputasi Unud, PIMNAS ke-32 Bangun SDM Unggul 'Hard Skill dan Soft Skill'
Senin, 05 Agustus 2019
Baliberkarya
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Badung. Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) XXXII Tahun 2019 sebagai ajang bergengsi tingkat nasional ini akan diselenggarakan pada 27-31 Agustus 2019 di Universitas Udayana, Kampus Unud Bukit Jimbaran, Badung, Bali.
Sekretaris Jenderal Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (Kemenristekdikti) Prof. Ainun Na’im mengucapkan selamat kepada Universitas Udayana (Unud) sebagai tuan rumah PIMNAS ke-32 ini sebagai ajang kompetisi dalam pengembangan IPTEK, karya ilmiah dan kreativitas lainnya dari mahasiswa.
"Ini event besar tentu harus disiapkan dengan baik. Dan kami lihat Ibu Rektor (Unud) sudah menyiapkan dengan lengkap," pujinya dalam keterangan pers di Gedung Rektorat Unud, Bukit, Kabupaten Badung, Senin (5/8/2019).
Menurut Prof. Ainun Na’im, PIMNAS ini juga sangat berdampak positif bagi Unud dalam rangka semakin menguatkan reputasinya dan ajang untuk memperkenalkan lebih lanjut Unud pada semua peserta PIMNAS. Tak hanya itu, PIMNAS ini juga menjadi ajang mahasiswa yang terlibat untuk komunikasi dan interaksi dengan para peserta PIMNAS maupun pimpinan perguruan tinggi lain, Kementerian dan pihak lainnya.
"Ini event besar, ajang bangun dan kembangkan reputasi Unud. Kita doakan ini jadi acara yang sukses dukung visi Kementerian dan Universitas lahirkan generasi muda yang kompeten dalam mendukung pembangunan nasional," ungkap Prof. Ainun Na’im.
Sementara, Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Prof. Ismunandar menambahkan PIMNAS ini sangat relevan dengan tema HUT ke-74 RI yakni “SDM unggul Indonesia Maju”. PIMNAS ini juga membangun SDM unggul yang utuh dalam hard skill dan soft skill. Selain aspek skill teknis, aspek leadership, komunikasi juga penting dalam penilaian prestasi peserta PIMNAS.
"Kita cetak SDM unggul di bidang science, humaniora tapi tidak lupa pada nilai-nilai Pancasila, selalu ingat pada bangsa Indonesia. Logo lima lidah api juga merepresentasikan jiwa Pancasila selalu jiwai semua kegiatan kita," jelas Prof. Ismunandar.
Serangkaian acara ini Maskot PIMNAS ke-32 bernama “Garuda Unggul” diluncurkan di Gedung Rektorat Unud, Bukit, Kabupaten Badung, Senin (5/8/2019). Maskot tersebut diluncurkan bersama-sama oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (Kemenristekdikti) Prof. Ainun Na’im, Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Prof Ismunandar, serta Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr.dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S (K).
BACA JUGA : PKK Kota Denpasar Ajak 700 Lansia Tirta Yatra
Maskot ini bermakna manusia Indonesia yang unggul. Garuda Unggul tersebut terdiri dari beberapa bagian yang menyimbolkan arti tertentu. Topi toga melambangkan perguruan tinggi sebagai ruang lahirnya inovasi, 32 helai sayap menyimbolkan PIMNAS sudah terbang mengepakkan sayapnya sampai tahun ke 32, kemben (saput poleng) yang memiliki makna keharmonisan dan keberagaman.
Sementara kaki dan kuku tajam melambangkan pondasi yang kokoh, kemandirian dan tenaga ketajaman dalam bertindak dan berkarya. Lalu kaca mata melambangkan penelitian, jari yang mengacung ke atas melambangkan doa dan kebijaksanaan dalam berkarya. Sedangkan paruh garuda yang melambangkan keuletan dan kekuatan dalam berkarya sehingga seluruh peserta PIMNAS ke- 32 dapat menyerap spirit PIMNAS ini.(BB).
Berita Terkini
Berita Terkini
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025
Bappebti Serahkan Pengawasan Aset Kripto ke OJK dan BI
10 Januari 2025