Ketua ICSB: Semua Orang Miliki Jiwa Wirausaha
Kamis, 04 April 2019
baliberkarya
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Tabanan. Ketua Internasional Council For Small Business (ICSB) Kabupaten Tabanan, Bali Bagus Arya Kusuma, S.Sos, MM menilai, semua orang umumnya memiliki jiwa wirausaha, namun kegiatan dan usaha pokok di luar bidang tersebut. “Padahal jiwa wirausaha itu sangat penting untuk dikembangkan dalam kehidupan sehari-hari dan jumlah mereka itu diperlukan paling tidak dua persen dari jumlah penduduk yang ada,” kata Bagus Arya Kusuma yang juga pelaku usaha bergerak dalam jamu tradisional di Tabanan, Sabtu (30/3/2019).
Ia mengatakan hal itu pada pembukaan Fucus Group Discussion (FGB) yang mengusung tema UMKM Naik Kelas Masalah Peluang dan Solusi yang menampilkan tiga pembicara terdiri atas Direktur Utama PT Karya Pak Oles Group Dr. Ir Gede Ngurah Wididana M.Agr, Sekjen ICSB Provinsi Bali, Sutrisna Dewi serta Kepala Budang UKM pada Dinas Koperasi Kabupaten Tabanan, Ketut Antara.
Kegiatan tersebut digelar ICSB Tabanan dengan melibatkan 55 pelaku usaha UMKM, lembaga kemasyarakatan, akademisi dan utusan organisasi perangkat daerah. ICSB adalah organisasi internasional non profit dibentuk tahun 1955 yang menaruh perhatian terhadap pertumbuhan dan perkembangan UMKM hingga kini sudah terbentuk di 85 negara.
Organisasi yang dipayungi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) itu menggandeng empat institusi sebagai pilar utama yakni pemerintah, kampus, lembaga keuangan dan pelaku UMKM yang saling bersinergi untuk merealisasikan program mereka masing-masing.
Bagus Arya Kusuma menambahkan, ICSB di Indonesia diadopsi sebagai hari Micro, Small and Medium size Enterprise Day (UMKM Day) yang dibentuk Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Ngurah Puspayoga dan Hermawan Kertajaya (Mark Plus).
UMKM dalam perjalan waktu terbukti kuat dan dapat bertahan menghadapi krisis, namun pertumbuhan usaha sangat lamban. Hal itu mendorong ICSB melaksanakan FGD untuk mengetahui permasalahan UMKM, peluang dan solusi. Dalam kegiatan FGD yang berlangsung sehari itu diharapkan dapat memberikan kontribusi membedah persoalan yang dihadapi UMKM dari berbagai sudut pandang sehingga mendapat rumusan yang pas untuk memajukan UMKM, ujar Bagus Arya Kusuma.
Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti dalam sambutan tertulis dibacakan staf ahli, Subrata menyatakan, berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan UMKM sehingga dapat berperanserta dalam proses pembangunan menyangkut berbagai aspek kehidupan.
BACA JUGA : Bule Jerman Pembawa Hasis di Bandara Diadili
Proses perizinan UMKM yang dapat diberikan secara mudah dan murah di masing-masing kecamatan dengan harapan UMKM itu berkembang sehingga dapat membantu dalam menyerap tenaga kerja, meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Untuk itu pemerintah menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR) untuk modal UMKM dengan bunga 7% per tahun. Semua usaha dan kemudahan yang diberikan kepada UMKM itu agar bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menjadi pengusaha yang tangguh dan mandiri, ujar Bupati Eka. (BB)
Berita Terkini
Berita Terkini
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025
Bappebti Serahkan Pengawasan Aset Kripto ke OJK dan BI
10 Januari 2025