Terbesar di Indonesia! Bali Kembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya dan Arus Laut
Senin, 25 Maret 2019
Baliberkarya
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Badung. Selain bersumber dari tenaga surya, Bali juga memiliki potensi pembangkit listrik yang bersumber dari arus laut. Untuk itulah, kedua sumber tenaga listrik itu mendapat prioritas untuk dikembangkan di Pulau Dewata.
"Kini kita tengah kembangkan listrik yang bersumber dari tenaga surya dan arus laut," ucap GM PLN IUD Bali Nyoman Suwarjoni Astawa di sela-sela Cigre International Conference AORC Technical Meeting 2019 di Kuta, Senin (25/3/2019).
Suwarjoni Astawa menjelaskan Bali sangat bagus untuk dikembangkan pembangkit listrik tenaga surya dan arus laut. Dalam RUPTL 2019-2028 yang baru, ada rencana bangun kelistrikan dengan memanfaatkan arus laut sebesar 7 MW di seputaran Nusa Penida.
Ket Foto: GM PLN IUD Bali Nyoman Suwarjoni Astawa
"Saat ini PLN tengah melakukan kajian selain tenaga surya juga arus laut. Untuk Nusa Penida, arus laut ini masih dalam kajian," jelasnya.
Suwarjoni Astawa mengungkapkan untuk tenaga surya saat ini sedang proses lelang 2×25 mega, masing-masing di Bali Barat dan Bali Timur. Ia berharap prosesnya bisa berjalan lancar sehingga bisa beroperasi tahun depan.
"Ini akan menjadi yang terbesar di Indonesia," ungkapnya.
Ket Foto: Direktur Regional JTBN PLN Djoko R. Abumanan
Sementara itu, Konferensi Cigre yang akan berlangsung hingga 28 Maret 2019. Menurut Direktur Regional JTBN PLN Djoko R. Abumanan pertemuan itu akan membahas tentang sistem yakni bagaimana mengatasi sistem kelistrikan yang besar.
"Konferensi ini sangat bagus, seharusnya banyak diikuti dari kalangan universitas karena disini dibahas hal-hal yang lebih bersifat technical," terangnya.
Djoko mengakui saat ini eranya 'renewable energi' dan ada beberapa daerah memiliki potensi luar biasa terutama solar VP (matahari), ocean (laut), dan lainnya.(BB).
Berita Terkini
Berita Terkini
Berita Terpopuler
