Lagi, Bocah SD Nyaris Diculik di Karangasem, Bali. Pelakunya Babak Belur Dihajar Warga
Minggu, 28 Oktober 2018
Baliberkarya/ist
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Karangasem. Lagi, seorang bocah berusia 6 tahun berinisial NLPSE, nyaris menjadi korban penculikan, pada Minggu (28/10) sekira pukul 12.00 wita.
Beruntung, pelajar kelas 1 SD yang beralamat di Banjar Dinas Darmawinangun, Desa Tianyar Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, ini gagal dibawa lari oleh seorang pria bernama Kursiya (42) warga Rawan Barat, Lebaran Plumbon, Cirebon, Jawa Barat, lantaran pelaku keburu babak belur dihajar warga.
Informasi menyebutkan, korban saat itu tengah di dalam warung milik pelapor (ayah korban) I Made Laba di Jalan Amlapura Singaraja tepatnya di Banjar Dinas Darmawinangun, Desa Tianyar Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem.
Saat itu ayah korban sedang bermain Handphone (hp) sambil tidur-tiduran, sedangkan korban ada di sebelah Utara yang dihalangi galon air mineral. Kemudian pelapor mendengar anaknya menangis dan setelah dilihat ternyata anaknya digendong oleh seorang laki-laki yang tidak dikenal dan hendak dibawa lari.
Melihat hal tersebut pelapor berteriak kemudian korban ditaruh oleh pelaku kemudian pelaku lari dan ditangkap oleh masa dan dihajar hingga pelaku babak belur.
Atas kejadian ini ayah korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kubu dan pelaku langsung diamankan petugas.
"Benar pelaku sudah diamankan dan dari pelaku kita sita uang pecahan dua ribuan, pecahan lima puluh ribuan, lima ribuan, sepuluh ribuan dengan jumlah uang ratusan ribu, dan minyak presker. Korban saat ini mengalami trauma psikis dan terus menangis," ujar Kanit Reskrim Polsek Kubu Ipda I Wayan Suberata singkat, dikonfirmasi Minggu (28/10) sore. (BB)