Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

JL. Patih Nambi XII No.5, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara

Call:081353114888

redaksi@baliberkarya.com

Ribuan Komunitas Muslim Peduli Bali 'Bersih-Bersih' 4 Pantai di Kawasan Badung

Minggu, 07 Januari 2018

Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

rilis

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Badung. Sedikitnya 6.200 warga muslim yang tergabung dalam Komunitas Muslim Peduli Bali (KMPB) kali ini membersihkan empat titik pantai di Badung, Bali. Yaitu, Pantai Kuta, Legian (Padma), Seminyak (Doeble Six) dan Petitenget. Jumlah tersebut melampaui angka psikologis yang dirancang panitia sebelumnya yakni, 5 ribu orang.
 
Sejak pukul 06.00 wita warga muslim sudah menyemut di area pantai yang ditentukan sebagai titik kumpul oleh panitia. Mengenakan kaos atau baju putih dan memakai penanda pita merah putih, dengan tertib peserta langsung memunguti sampah pantai. 
 
Hebatnya, seluruh peserta melepaskan semua atribut ormas yang menaunginya. Mereka bersatu untuk kebersihan lingkungan. Dalam sekejap pantai langsung bersih.  
 
 
 
"Awalnya kami hanya ingin membatasi seribu orang saja, namun antusiasme yang sangat tinggi dari umat muslim di Bali membuat panitia harus mengakomodasi keinginan mereka," ucap H. Ismoyo Soemarlan, inisiator kegiatan sekaligus koordinator bersih-bersih pantai KMPB, Minggu (7/1/2018). 
 
Menurut H. Ismoyo, pantai-pantai di Bali sudah menjadi ikon pariwisata dunia. Terlebih belakangan ini banyak sampah kiriman yang mengotori pantai wisata. 
 
"Ini sebagai wujud partisipasi langsung Komunitas Muslim Peduli Bali ikut memulihkan citra pariwisata dimata dunia yang sempat terganggu akibat menumpuknya sampah pantai," ungkap H. Ismoyo. 
 
 
 
Hal senada juga disampaikan inisiator kegiatan lainnya, H. Ekky Rezal, dari LPBI NU Bali. "Luar biasa partisipasi warga muslim melebihi angka yang di listing panitia, dari target maksimal 5 ribu orang yang hadir 6 ribu orang lebih, kebersihan kan bagian dari iman, saya kira ini positif untuk kedepannya," jelas H. Ekky R.
 
Sementara itu, Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa, menyambut baik antusiasme KMPB yang tanpa diminta pemerintah sudah terjun langsung secara nyata. 
 
"Kami salut kekompakan masyarakat muslim di Bali untuk ikut menjaga lingkungan pantai, mari bersama-sama pemerintah kita terus menjaganya untuk memberikan kenyamanan bagi wisatawan," ungkap Suiasa. 
 
 
 
Karena itu, H. Ismoyo selaku koordinator penyelenggara menyatakan KMPB siap setiap saat untuk dikerahkan ke lapangan demi lingkungan yang bersih. Pihaknya juga menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas dukungan Pemkab Badung, Kepala Dinas KLH Badung, Camat Kuta Utara, Bendesa Adat Kerobokan, Lurah Kerobokan Kelod dan Klian Dinas Batu Belig yang telah melapangkan jalan terselenggaranya kegiatan itu. 
 
Demikian pula apresiasi disampaikan kepada seluruh ormas Islam, takmir masjid, lembaga sosial dan perorangan yang secara nyata menunjukkan kebersamaan. Yakni, Fosiba, Aisyiyah, RWM Nurul Iman Padang Udayana, Yayasan Al Hikmah Joglo YAHJ, MA Al Muhajirin, Kelompok Pengajian Edo Jaya Bali, Musholla Syuhada, BSMI Bali, OSIS SMA Albanna Denpasar, PII Bali, Bali Hotel Association, Wanita Islam, Pemuda PUI Bali, IPHI Wilayah Bali, ICMI Bali, Pesantren Digital, KAKAMMI Bali, KAHMI Bali, JSIT, Santri LaRoyba BBI Tbn, KM.NRC, Musholla Alfattah Ubung, Masjid Muhammad, PSNU Pagar Nusa Kuta Selatan, Sosial Ummat Kuta Selatan, JPMI Badung, MBB Sanur, Biker Soleh and Likolaki.
 
Tak ketinggalan, Musholla Nurul Hidayah Anggrek Pemogan, HMI STAI, Keluarga Besar PII Bali, BTB Provinsi Bali, Guru TK Harapan Mulia, Sekolah Harapan Mulia, Masjid Attaqwa Polda Bali, IKMS Daerah Bali, Angkatan Muda Siliwangi dan Bamus, Oi Blankot Denpasar, PWNU  Bali & Banom, Al Falah Kepaon, Masjid Agung Sudirman, Muslim Puriwaturenggong, Ikatan sekretaris Indonesia cabang Bali, BKMM Provinsi  Bali, JPRMI, Formad Bali, Pengajian Taufiqurrohman Mahendradatta, Muhammadiyah, Komunitas Balad Pingpong, Musholla Baitul Mu'minin, Musholla Al Kautsar Padang Asri, Hijab Sister Bali, FPMI Universitas Udaya, Forum Lingkar Pena (FLP), Mutiara School dan LDII Bali.(BB).


Berita Terkini